Network
RINGTIMES – Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mencatat ada penambahan dua orang pasien dalam pemantauan (PDP) Covid-19 pada 2 April 2020.
Sebelumnya, satu orang dinyatakan terkonfirmasi atau positif Covid-19 di Banyuwangi.
Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi melalui Kepala Seksi Surveilans Imunidasi, Hadi Sutoyo menjelaskan, dua PDP tersebut sebelumnya tidak berstatus orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi Corona, Google Tiadakan Tradisi April Mop Tahun ini
“PDP 02 dan PDP 03 sebelumnya tidak mengalami sakit. Tapi mereka diketahui pernah melakukan perjalanan ke daerah zona merah,” jelas Hadi Sutoyo melalui sambungan telepon pada Kamis (2/4/2020).
PDP 02, ungkap Hadi Sutoyo, pernah bepergian ke Surabaya dan diketahui pernah kontak erat dengan positif Corona pada pertengahan Maret, sedangkan PDP 03 pernah ke Jember dan Lumajang.
Sepulang dari daerah zona merah itulah keduanya mengalami sakit dan memeriksakan diri ke rumah sakit dan menjalani rapid test.
Baca Juga: Banyuwangi Siapkan Rumah Singgah Berbasis Kecamatan Bagi ODP
“Rapid test yang dilakukan RSUD Blambangan untuk PDP 02 dan RSUD Genteng untuk PDP 03 hasilnya sama, yakni reaktif Corona,” jelasnya.
Meski sudah ditetapkan PDP, Dinas Kesehatan Banyuwangi menyatakan bahwa DPD 02 tidak dirawat dan hanya menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
