ODP Corona yang Meninggal Berasal dari Kecamatan Rogojampi Banyuwangi

- 15 April 2020, 00:46 WIB
Pemakaman ODP Corona di Kecamatan Rogojampi tetap mengikuti tata cara pemakaman Covid-19 yang ditetapkan Kemenkes.*/
Pemakaman ODP Corona di Kecamatan Rogojampi tetap mengikuti tata cara pemakaman Covid-19 yang ditetapkan Kemenkes.*/ /Istimewa

RINGTIMES – Satu orang dalam pemantauan (ODP) Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Banyuwangi, Jawa Timur, dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (14/4/2020).

Dinas Kesehatan Banyuwangi menyebut, ODP Covid-19 yang meninggal adalah pria berusia 63 tahun, memiliki riwayat perjalanan dari daerah zona merah Jakarta dan Bali sehingga ditetapkan sebagai ODP.

“Almarhum memiliki riwayat penyakit diabetes,” ungkap Kepala Seksi Surveilans Imunidasi, Hadi Sutoyo, pada Selasa (14/4/2020) pukul 22.00 WIB melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Rusia Kembangkan Senjata Mematikan Ditengah Pandemi COVID-19

Meski berstatus ODP, Dinas Kesehatan menyimpulkan penyebab meninggalnya warga Desa Lemahbangdewo, Kecamatan Rogojampi tersebut karena Sepsis (infeksi seluruh tubuh).

“Kita belum melakukan rapid test. Sehingga kesimpulannya karena Sepsis,” ungkap Hadi Sutoyo.

Saat dibawa ke Puskesmas Gitik pada Senin (13/4/2020), ODP dalam kondisi setengah sadar, panas tinggi, batuk sesak, malaese sehingga langsung dirujuk ke RSUD Blambangan Banyuwangi.

Baca Juga: Tottenham Hotspur akan Jual Harry Kane Raih Senilai Rp 3,9 Triliun

Terkait proses pemakaman, Dinas Kesehatan Banyuwangi tetap menerapkan prosedur pemakanan standar Covid-19 untuk meminimalisir kemungkinan terburuk.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mengasumsikan jika pemakaman dengan standar Covid-19. Tidak berarti almarhum positif corona,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x