5 Menu Makanan Penghuni Neraka, Sungguh Mengerikan dan Amat Menyiksa

28 Desember 2020, 15:30 WIB
Menu Makanan Penghuni Neraka. /Pixabay/FeatheredHatStudios/

RINGTIMES BANYUWANGI – Selayaknya penghuni surga, penghuni neraka pun akan mendapatkan makanan dan minuman. Namun, seperti apakah menu makanan penghuni neraka?

Neraka adalah suatu tempat mengerikan, yang disediakan untuk jiwa-jiwa yang semasa hidupnya di dunia berbuat durhaka dan bermaksiat kepada Allah SWT.

Selain itu, jangan harap akan ada makanan dan minuman yang enak di neraka. Sebab, menu makanan bagi penghuni neraka akan sangat menyiksa.

Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!

Lantas, seperti apa menu makanan penghuni neraka, itu?

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Islam Story, Senin 28 Desember 2020, berikut lima menu makanan penghuni neraka.

1. Buah Zaqqum

Buah zaqqum adalah buah dari pohon yang tertanam di dasar neraka jahanam. Buah ini akan membuat perut orang yang memakannya bergolak-golak, seperti air yang mendidih.

Allah SWT berfirman, “sungguh pohon zaqqun itu adalah makanan bagi orang-orang yang berbuat dosa, rasanya seperti lelehan logam yang mendidik di dalam perut, seperti air mendidik yang amat panas.” (QS. Ad-Dukhan: 43-46)

Baca Juga: 10 Tanda Awal Suami Terlibat Perselingkuhan, Salah Satunya Sering Marah

Pohon zaqqum dijadikan sebagai azab bagi kaum kafir dan musyrik di dalam neraka. Buahnya seperti kepala setan yang menyeramkan.

Allah SWT pun juga menyebut pohon zaqqum sebagai pohon yang terlaknat.

2. Hamiim

Setelah penghuni neraka memakan buah zaqqum, perut mereka terasa mendidih. Mereka pun mencari minuman untuk meredakan panas dalam perutnya.

Namun, yang ditemukan bukanlah air segar, melainkan minuman yang justru semakin menambah panas, yaitu hamiim.

Baca Juga: 5 Hal Sepele Penyebab Banyak Wanita Masuk Neraka, Salah Satunya Berdandan

Allah SWT berfirman, “orang-orang kafir dan musyrik itu akan memakan sebagian buah pohon zaqqum itu. Namun, tidak menjadikan mereka kenyang. Kemudian orang-orang kafir itu akan mendapatkan hamiim. Minuman air mendidih yang sangat panas.” (QS. As-Shaffat: 66-67)

3. Ghassaq

Adapun menu makanan penghuni neraka, salah satunya adalah ghassaq. Allah SWT berfirman, “ penduduk neraka tidak merasakan kesejukan di dalamnya dan tidak pula mendapat minuman, selain hamiim dan ghassaq.” (QS. An-Naba’: 24-25)

Ghassaq adalah minuman yang sangat dingin, yang disuguhkan untuk penghuni neraka. Minuman ini membuat takut penghuni neraka, karena kedinginannya.

Baca Juga: Tahukah Anda? Pintu Surga Dibuka Dua Kali Seminggu, Kecuali Untuk Orang Ini

Es yang dingin yang sampai pada puncaknya suhu dingin. Dari sini kita mengetahui bahwa siksaan di neraka tidak hanya berupa air yang sangat panas, ternyata ada jenis azab yang sifatnya dingin, dan amat mematikan.

Adapun tafsiran lain yang menerangkan, bahwa ghassaq adalah cairan nanah dan darah yang keluar dari penduduk neraka.

4. Ghisliin

Allah SWT berfirman, “tiada pula makanan sedikit pun penduduk neraka itu kecuali ghisliin,” (QS. Al-Haqqah: 36)

Ibnu Abas menafsirkan makna ghisliin, yaitu nanahnya penduduk neraka. Dalam riwayat lain dijelaskan, yaitu cairan yang keluar dari daging penduduk neraka.

Baca Juga: 3 Azab Dunia bagi Orang yang Selingkuh dari Pasangan, Apa Masih Mau Selingkuh?

5. Dhari’

Allah SWT berfirman, “mereka tidak memiliki makanan kecuali dhari’, yang tidak menggemukkan dnan tidak pula menghilangkan lapar.” (QS. Al-Ghasiyah: 6-7)

Ibnu Abbas ra mengatakan, “tidak ada sesuatu pun yang serupa di dunia ini dengan yang di surga, kecuali yang serupa dengan nama saja. Hakikat  dhari’ di akhirat tentu lebih mengerikan dari wujudnya di dunia.”

Dalam tafsir Ibnu Katsir diterangkan bahwa dhari’ di dunia adalah tumbuhan kering berduri yang tidak memiliki daun lebar, orang-orang Arab biasa menyebutnya dhari’. Adapun di akhirat, dhari’ adalah tumbuhan yang memiliki duri dari api.

Itulah lima menu makanan penghuni neraka. Semoga dengan pembahasan ini, kita sebagai manusia harus lebih hati-hati dalam bersikap, jauhi apa yang dilarang dan laksanakan apa yang diperintahkan Allah SWT.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler