RINGTIMES BANYUWANGI – Semua umat Muslim pasti mengharapkan amal ibadah yang dilakukan diterima Allah SWT.
Terdapat beberapa syarat agar amal ibadah yang dilakukan dapat diterima oleh Allah SWT.
Salah satunya jika kita melakukan amal ibadah dengan ikhlas dan hanya karena Allah SWT, serta mengikuti tuntunan Rasulullah SAW.
Rasulullah SAW bersabda:
Baca Juga: Amalan yang Mendatangkan Banyak Pahala saat Ramadan
“Barangsiapa melakukan suatu amalan yang bukan ajaran kami, maka amalan tersebut tertolak.” (HR. Muslim).
Berikut adalah perbuatan yang dapat menghapus amal kebaikan kita seperti dilansir oleh Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Nasihat Muslim pada 8 Mei 2021.
1. Murtad atau keluar dari agama Islam
Siapa yang keluar dari agama Islam maka semua amalan kebaikan yang telah dilakukan sebelumnya akan terhapus.
Baca Juga: 4 Dosa yang Menghapus Pahala Puasa, Masih Banyak Disepelekan
Dan amalan yang dilakukan sebelumnya tidak akan diterima Allah SWT dan di akhirat akan dilemparkan ke dalam neraka selamanya.
2. Syirik besar
Melakukan perbuatan syirik besar itu seperti menyekutukan Allah SWT, berdoa meminta selain kepada Allah SWT misalnya batu dan pohon.
Hal tersebut merupakan bentuk kedzaliman dan penghinaan terhadap Allah SWT.
Baca Juga: Pahala Istri Minta Berhubungan Intim ke Suami, Dibangunkan Kerajaan di Surga
Allah SWT berfirman: “Seandainya mereka menyekutukan Allah SWT niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan.” (QS. Al-An’am: 88).
3. Mendatangi dan percaya dengan dukun, dan peramal
Mendatangi dukun atau peramal adalah hal yang dilarang dan yang termasuk hukum ini adalah percaya ramalan bintang atau zodiak.
Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa mendatangi dukun atau tukang ramal, lalu ia mempercayainya, maka ia telah kufur dalam Al-Qur’an yang telah diturunkan pada Muhammad SAW.” (HR. Ahmad).
4. Beramal demi untuk mendapatkan ganjaran duniawi
Amal yang dilakukan jika hanya untuk mendapatkan tujuan duniawi, sholat, sedekah hanya ingin mendapat balasan dunia saja.
Dan hal yang dilakukan tidak mengharapkan kebaikan akhirat, maka amalan yang dilakukan adalah sia-sia dihadapan Allah SWT.
5. Melakukan perbuatan haram ketika sendiri
Sholih ketika dihadapan manusia, namun bermaksiat ketika tidak ada yang melihat adalah perbuatan yang dapat mengugurkan pahalanya sendiri.
Rasulullah SAW bersabda: “Sungguh aku telah mengetahui bahwa ada suatu kaum dari umatku yang datang pada hari kiamat dengan membawa kebaikan sebesar gunung Tihamah yang putih, namun Allah SWT menjadikannya sia-sia.” Tsauban berkata, “Wahai Rasulullah SAW sebutkanlah ciri-ciri mereka agar kami tidak seperti mereka sementara kami tidak mengetahuinya.” Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya mereka adalah saudara kalian dan dari golongan kalian, mereka sholat malam sebagaimana kalian, tetapi mereka adalah kaum yang jika sendirian melakukan perbuatan yang diharamkan Allah SWT.” (HR. Ibnu Majah).
6. Riya’ dan sum’ah
Riya’ adalah melakukan ibadah dengan tujuan agar dilihat oleh manusia dengan mengharapkan suatu pujian.
Dan pengertian sum’ah sendiri adalah ingin amalnya didengar oleh orang lain.
Misalnya seseorang berinfaq sebesar 10 jt, kemudian esoknya ia menceritakan kepada orang lain, tujuannya ingin mendapat pujian.
7. Al-Mann dan Al-Adzaa
Al-Mann adalah menyebut pemberian sedekah dihadapan orang yang diberi sedekah untuk menunjukkan kelebihan dirinya.
Sedangkan Al-Adzaa adalah orang yang menyakiti perasaan orang yang diberi sedekah, bersikap sombong dengan orang yang diberi sedekah.
Dan menceritakan sedekahnya pada orang lain, yang membuat si penerima sedekah malu.
Itulah 7 perbuatan yang dapat menghapus amal kebaikan kita, semoga bermanfaat dan kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT.***