15 Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 48, Beserta Teks Latin dan Artinya

31 Juli 2022, 14:20 WIB
Foto Ilustrasi Hukum Bacaan Tajwid Surat Al Maidah Ayat 48 /Unsplash/Omer Haktan Bulut

RINGTIMES BANYUWANGI - Surat al Maidah merupakan surat ke 5 yang tertulis di dalam Alquran. Surat yang memiliki 120 ayat ini memiliki 15 tajwid pada ayat yang ke 15 dan terletak pada juz ke 6.

Penerapan 15 hukum tajwid surat Al Maidah ayat 48 di antaranya, adalah qiraah bacaan ikhfa, mad jaiz munfasil, alif lam qamariyah, dan lain sebagainya,

Untuk lebih jelasnya berikut 15 hukum tajwid surat Al Maidah beserta teks latin dan artinya yang telah dilansir dari kanal Youtube fadel al mughni pada tanggal Minggu, 31 Juli 2022.

Baca Juga: Keutamaan Surat Al-Kafirun Bagi Kehidupan Sehari-Hari, Salah Satunya Terhindar dari Keraguan

Teks latin surat Al Maidah

Bismillahirrohmanirroohim

Wa anzalnā ilaikal-kitāba bil-ḥaqqi muṣaddiqal limā baina yadaihi minal-kitābi wa muhaiminan 'alaihi faḥkum bainahum bimā anzalallāhu wa lā tattabi' ahwā`ahum 'ammā jā`aka minal-ḥaqq, likullin ja'alnā mingkum syir'ataw wa min-hājā, walau syā`allāhu laja'alakum ummataw wāḥidataw wa lākil liyabluwakum fī mā ātākum fastabiqul-khairāt, ilallāhi marji'ukum jamī'an fa yunabbi`ukum bimā kuntum fīhi takhtalifụn.

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.

“Kami telah menurunkan kitab suci (Al-Qur’an) kepadamu (Nabi Muhammad) dengan (membawa) kebenaran sebagai pembenar kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan sebagai penjaganya (acuan kebenaran terhadapnya).

Baca Juga: Arti Surat Al Zalzalah Ayat 1 - 8 Dilengkapi dengan Tulisan Latin dan Terjemah Bahasa Indonesia

Maka, putuskanlah (perkara) mereka menurut aturan yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu mereka dengan (meninggalkan) kebenaran yang telah datang kepadamu.

Untuk setiap umat di antara kamu Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Seandainya Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikanmu satu umat (saja). Akan tetapi, Allah hendak mengujimu tentang karunia yang telah Dia anugerahkan kepadamu.

Maka, berlomba-lombalah dalam berbuat kebaikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu Dia memberitahukan kepadamu apa yang selama ini kamu perselisihkan.”

Hukum tajwid surat al Maidah ayat 48

Dalam surat al Maidah ayat 48 terdapat beberapa hokum tajwid yang harus kita ketahui, di antaranya adalah:

Baca Juga: Arti Surat Al Adiyat Ayat 1 - 11 Dilengkapi dengan Tulisan Latin dan Terjemah Bahasa Indonesia

1. Ikhfa (nun mati bertemu dengan dza) pada huruf anzalna, dibacanya dengan mendengung, karena nun nya bertemu dengan dza.

2. Mad jaiz munfashil pada huruf naa i, yakni mad thabii bertemu dengan hamzah dan terpisah menjadi dua kata

3. Alif lam qamariyah pada huruf kal, yakni alif lam bertemu dengan kaf, lam dibaca dengan jelas dan tidak perlu dimasukkan ke huruf setelahnya.

4. Idgham bila ghunnah pada huruf qalli, yakni tanwin bertemu dengan lam. Idgham bila gunnah hurufnya ada dua, yakni bila ada tanwin atau nun mati bertemu dengan huruf lam dan ro, maka cara bacanya tanwinnya dimasukkan dengan lam atau ro.

Namun karena hurufnya bila ghunnah, jadi tidak usah tanwinnya ditahan lama.

Baca Juga: Arti Surat Al-Bayyinah Ayat 1 - 8 Dilengkapi dengan Tulisan Latin dan Terjemah Bahasa Indonesia

5. Layyin pada huruf baina, yakni ya sukun yang sebelumnya didahului oleh huruf fathah. Cara bacanya dilunakkan dan cukup dipendekkan.

6. Izhar pada huruf nan ‘a, yakni tanwin bertemu dengan huruf ‘ain, di mana dibaca jelas yaitu tanwinnya. Berbeda dengan idgham, hurufnya dimasukkan ke huruf selanjutnya, izhar tidak demikian.

7. Mad lin pada huruf laih, yakni dibacanya boleh panjang, dua atau 6 detik.

8. Ikha syafaw pada huruf kumba, yakni mim sukun/mati bertemu dengan ba’, didengungkan terlebih dahulu.

9. Mad wajib muttashil pada huruf waa ahum, yakni hampir sama seperti mad jaiz munfashil, namun karena ada satu kata, maka mad wajib muttashil, jadinya dibaca panjang.

10. Qalqalah kubra pada huruf haqqo, yakni terdapat di akhir kata, dan dibaca secara mantul

11. Idgham bi ghunnah pada huruf tanwa, yakni tanwin bertemu dengan wau. Idgham bi ghunnah terjadi jika ada tanwin atau nun sukun bertemu dengan huruf yang empat (ya, nun, mim, wau).

Idgham artinya dimasukkan, bi ghunnah dengan ghunnah/dengung.

Cara membacanya tidak seperti idhgam bila ghunnah yang tidak ditahankan, idghan bi ghunnah sedikit ditahan sebentar.

12. Mad iwadl pada huruf haa jaa, terdapat tanwin fathah tain, namun karena ada wakaf, maka dibaca ja.

13. Tafkhim pada huruf Allah, yakni lafadz Allah dan sebelumnya ada huruf berharakat fathah, atau lam tafkhim. Lamnya dibaca tebal, seperti memenuhi mulut.

14. Ghunnah pada huruf ummah, yakni mim bertasydid.

15. Mad aridl lissukun pada huruf fuun, yakni mad thabi’i, ada wau mati sebelumnya dhammah.

Demikianlah 15 hukum tajwid al Maidah ayat 48 beserta teks latin dan artinya yang perlu kalian ketahui, semoga bermanfaat. ***

Editor: Sofia Nabila Anwar

Tags

Terkini

Terpopuler