RINGTIMES BANYUWANGI - Surat ali Imran merupakan surat ke 3 yang tertulis di dalam Alquran. Surat yang secara total memiliki 200 ayat ini memiliki 32 tajwid pada ayat yang 4 dan terletak pada juz ke 3.
Penerapan 32 hukum tajwid surat Ali Imran ayat 4 di antaranya adalah qiraah bacaan ikhfa ab'ad, qalqalah sughro, idghom bila gunnah, dan sebagainya.
Untuk lebih jelasnya berikut 32 hukum tajwid surat ali Imran ayat 4 beserta teks latin dan artinya yang telah dilansir dari kanal Youtube NgajiBareng04 pada tanggal Minggu, 31 Juli 2022.
Baca Juga: 13 Hukum Tajwid Surat Ali Imran Ayat 190-191, Beserta Teks Latin dan Artinya
Teks latin dan arti surat Ali Imran ayat 4
Bismillahirrohmanirroohim
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.
Minqoblu hudallinnasi wa anzalalfurqoon. Innallaziinakafaruu bi aayaatillahi lahum ‘adzabungsyadiid. Wallahu ‘aziizunzungtiqooom.
sebelum (turunnya Al-Qur’an) sebagai petunjuk bagi manusia, dan menurunkan Al-Furqān (pembeda yang hak dan yang batil). Sesungguhnya orang-orang yang kufur terhadap ayat-ayat Allah, bagi mereka azab yang sangat keras. Allah Mahaperkasa lagi mempunyai balasan (siksa).
Hukum tajwid surat ali Imran ayat 4
Dalam surat ali Imran ayat 4 terdapat beberapa hukum tajwid yang harus kita ketahui, di antaranya adalah:
Baca Juga: 15 Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 48, Beserta Teks Latin dan Artinya
1. Ikhfa Ab’ad pada huruf minqo, karena ada nun sukun bertemu dengan huruf qaf cara bacanya, nun sukun dibaca samar-samar sambil bertemu qaf dengan dengung.
2. Qalqalah shugro pada huruf qab, karena ada huruf qalqalah yaitu ba di tengah huruf, maka dibaca dengan pantulan.
3. Idhgom bila ghunna pada huruf hudall, karena ada tanwin fathah bertemu dengan huruf la.
4. Alif lam syamsiyah pada hururf linnaasi, karena ada alif lam ta’rif ketemu dengan huruf syamsiyah yaitu nun. Maka alif lamnya tidak dibaca.
5. Ghunnah musyaddadah pada huruf nnasi. Nna berhukum mad thabi’i
6. Ikhfa ausath pada anza, nun sukun bertemu dengan huruf zai.
Baca Juga: 16 Hukum Tajwid Surat Al Fil, Dilengkapi Makna dan Penjelasannya
7. Alif lam qomariah pada huruf alfur, karena ada alif lam bertemu dengan huruf qomariyah yaitu fa. Maka dibaca dengan jelas.
8. Tafkhim pada huruf fur, ro sukun dibaca tafkhim karena huruf sebelumnya dhammah. Maka dibaca tebal dan pangkal lidah diangkat.
9. Mad aridl lissukun pada huruf qoon, karena mad thabi’i bertemu dengan huruf yang disukunkan karena wakaf.
10. Tanda wakaf al waqufu aula, yaitu berhenti lebih utama.
11. Ghunnah musyaddadah pada inna, karena nun yang bertasydid. Cara membacanya, nun ditahan dengan ditahan dua harakat sampai bergetar ke hidung.
12. Alif lam syamsiyah pada huruf alla, karena alif lamnya bertemu dengan huruf syamsiyah yaitu lam.
Baca Juga: Keutamaan Surat Al-Kafirun Bagi Kehidupan Sehari-Hari, Salah Satunya Terhindar dari Keraguan
13. Mad thabi’i pada huruf dzii, karena terdapat ya sukun sebelumnya kasrah, maka bacanya panjang dua harakat.
14. Tafkhim pada huruf ruu, dibaca tebal dengan lindah diangkat.
15. Mad thabi’i pada huruf ruu, karena di depan roo atau wau.
16. Mad badal pada huruf aa, karena ada hamzah yang dipanjangkan. Dibaca panjang dua harakat.
17. Mad thabi’i pada huruf yaa, karena ada baris fathah tegap di atas huruf ya. Dibaca panjang dua harakat.
18. Tarqiq pada huruf tillaah, karena huruf sebelumnya harakatnya kasrah, maka dibaca tipis.
19. Alif lam syamsiyah pada huruf Allah, karena alif lam bertemu huruf syamsiyah yaitu lam.
20. Mad thabi’i pada huruf laa.
21. Idzhar syafwi pada huruf hum, karena ada mim sukun yang bertemu dengan mim ‘ain. Maka sukun dibaca dengan jelas, tidak ditahan.
22. Mad thabi’i pada huruf dzaa, karena ada alif sebelumnya fathah. Maka dibacanya panjang dua harakat.
23. Ikhfa ausath pada bungsyaa, karena tanwin dhammah bertemu dengan huruf syin
24. Mad aridl lissukun pada diid, karena mad thabi’i bertemu huruf yang disukunkan karena wakaf.
25. Qolqolah kubro pada akhir huruf, dibaca dengan memantul.
26. Tafkhim pada lam di lafadz Allah dibunyikan tebal, karena huruf sebelumnya wau.
27. Alif lam syamsiah pada Allah.
28. Mad thobi’i pada huruf Allah.
29. Mad thobi’i pada zii, karena ada ya sukun sebelumnya kasrah.
30. Ikhfa ausath pada huruf zung, karena ada tanwin dhammah bertemu huruf dzal.
31. Ikhfa Aqrob pada zungti, karena nun sukun bertemu ta, maka nun sukun dibaca samar-samar lalu menyebut ta.
32. Mad aridl lissukun pada diqoom, karena mad thabi’i bertemu huruf yang disukunkan karena wakaf.
Demikianlah 32 hukum tajwid ali Imran ayat 4 beserta teks latin dan artinya yang perlu kalian ketahui, semoga bermanfaat. ***