Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Melihat uban di kepala, kebanyakan orang pasti ingin mencabutnya. Namun, tahukah anda bahwa Rasulullah SAW melarang kita mencabut uban.
Tumbuhnya uban memang menjadi permasalah yang dialami sejumlah orang tua maupun muda. Stres ternyata menjadi salah satu faktor cepatnya pertumbuhan uban.
Namun, apa alasan Rasulullah SAW melarang kita mencabut uban?
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube YtCrash Islam, Rabu 23 Desember 2020, berikut alasan Rasulullah SAW melarang kita mencabut uban.
Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!
Dalam Islam tampaknya sudah dijelaskan bahwa uban dilarang untuk dicabut. Rasulullah SAW bersabda, yang artinya.
“Janganlah mencabut uban. Tidaklah seorang muslim yang memiliki sehelai uban, melainkan uban tersebut akan menjadi cahaya baginya pada hari kiamat nanti” (HR. Abu Daud).
Karena dianggap merusak tampilan rambut, uban memang sering dianggap masalah yang harus dihilangkan. Selain itu, beberapa orang mungkin akan tidak percaya diri, sehingga mencabut uban tersebut.
Baca Juga: Inilah 5 Cara Mengundang Malaikat Datang ke Rumah, Muslim Wajib Tahu
Menjadi seorang muslim yang taat, sudah semestinya kita menjalani kehidupan sesuai syariat Islam, dan sesuai pentunjuk Rasulullah SAW, demi mendapat keridhaan Allah SWT, yang salah satunya dengan tidak mencabut uban.
