RINGTIMES BANYUWANGI – Ulama bersepakat bagi orang-orang yang memiliki hutang puasa Ramadan harus mengqadha puasanya sebelum masuk ramadan berikutnya.
Selama dia masih mampu untuk berpuasa. Maka penting untuk mengetahui cara membayar hutang puasa karena haid.
Mengqadha hutang puasa boleh saja ditunda. Tapi maksimal sampai bulan Sya’ban (bulan sebelum Ramadhan).
Aisyah Ra. menceritakan pengalamannya ketika memiliki hutang puasa pada bulan Ramadan.
Baca Juga: 7 Keistimewaan Bulan Ramadan bagi Umat Muslim
Baca Juga: 6 Cara Rasulullah dalam Menyambut Datangnya Bulan Ramadan
“Dulu saya memiliki hutang puasa Ramadan. Dan saya tidak mampu untuk mengqadha’nya kecuali di bulan Sya’ban.” (Muttafaq’alaih).
Al-Hafidz Ibnu Hajar mengatakan, “Disimpulkan dari semangat Aisyah untuk membayar utang puasa di bulan Sya’ban, bahwa tidak boleh mengakhirkan qadha sampai masuk Ramadan berikutnya.” (Fathul Bari, 4/191).
Dilansir oleh Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Yafid.TV–Pengajian & Ceramah Islam pada 13 April 2021, berikut 2 kondisi yang boleh bagi mereka yang menunda qadha puasa Ramadan:
Baca Juga: 6 Jenis Makanan yang Sangat Disukai Jin, Salah Satunya Darah