Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Simak penjelasan Syekh Ali Jaber tentang kunci untuk mendapatkan ketenangan hati dan jiwa.
Dilansir dari kanal Youtube Kompilasi Taushiyah pada 14 Agustus 2021, Syekh Ali Jaber membagikan cara agar hati dan jiwa kita bisa tenang.
Syekh Ali Jaber mengingatkan kepada kita agar selalu menjaga pendengaran kita di tengah banyaknya isu fitnah macam-macam yang dapat kita dengar dari lingkungan. Jangan terlalu peduli dengan omongan orang.
Baca Juga: Dua Amalan untuk Mendatangkan Rezeki Menurut Syekh Ali Jaber, Baca Doa Ini
Jangan dengarkan gosip atau fitnah. Kita tidak perlu mendengar berita dari seseorang yang dapat membuat kita sakit hati.
Kalau berita yang mau didengar itu baik, maka lanjutkan.
Kalau beritanya tidak baik, maka bilang pada yang membawa berita supaya diam.
Baca Juga: Satu Surah Al Quran Pelindung Rumah dari Setan Menurut Syekh Ali Jaber, Baca Setiap Hari
"Saya sering didatangi orang yang membawa kabar buruk, ustadz ini kyai ini menjelekkan antum, diam saya tidak mau tahu. kemudian orang itu menyampaikan niatnya supaya saya berhati-hati. Maka saya jawab, tidak perlu berhati-hati sama manusia, saya berhati-hati sama Allah supaya jangan sampai terkena siksa Allah SWT," kata Syekh Ali Jaber.
Tetaplah istiqomah dalam beribadah, tidak perlu peduli dengan hal buruk yang diucapkan oleh manusia, tidak usah pedulikan, tidak usah dengar.
Karena jika kita tidak peduli dengan omongan-omongan itu, maka kita dapat bertemu semua orang dengan hati yang bersih, tidak ada satupun dari kita yang sakit hati sama orang, siapapun dia.
Baca Juga: Bacaan Dzikir Sore Hari Jumat Menurut Syekh Ali Jaber, Amalkan Juga Surah Berikut
Mau dia ustadz, mau dia pejabat, mau dia tetangga, mau dia sahabat, kita tetap bertemu dengan mereka dengan hati yang bersih tanpa ada bisikan-bisikan.
Rasulullah Muhammad Sholallahu 'alaihi wasalam sendiri pernah melarang sahabatnya agar jangan ada diantara mereka yang membawa cerita buruk terhadap sahabat lainnya, karena Rasulullah ingin bertemu dengan sahabatnya dengan hati yang bersih.
Kalau Si Fulan membawa berita tentang seseorang yang kemudian membuat kita sakit hati, itu dapat menyebabkan hati kita menjadi keruh ketika bertemu dengan seseorang tersebut.
Baca Juga: Kunci Bahagia dalam Menjalani Hidup Menurut Syekh Ali Jaber
Hal itu dapat menjadi salah satu sebab terkuncinya hati kita. Maka pantas kalau kita mudah kehilangan khusyuk. Oleh karena itu jangan pedulikan.
Jika seseorang bisa ikhlas, maka ketika orang itu dipuji atau dihina akan sama saja, karena dia tidak peduli.
Dia tidak perduli dengan penilaian manusia, dia tidak perduli apa kata manusia.
Baca Juga: Amalan Ringan Agar Hajat Cepat Terkabul Menurut Penjelasan Syekh Ali Jaber
Manusia senang, dia tidak peduli.
Manusia tidak senang, dia tidak peduli.
Satu-satunya yang dia pedulikan adalah Allah senang, Allah suka, Allah ridho.
Baca Juga: 8 Kata Positif dari Orang Tua yang Bisa Membuat Anak Menjadi Sukses Menurut Syekh Ali Jaber
Kalau kita bisa hidup dengan cara seperti itu, insyaallah kita punya hati nurani yang bersih sehingga dapat berbuat baik dan berbaik sangka dengan semua orang.
"Jika kita terlalu banyak peduli apa kata orang, wallahi, kita yang akan pusing, bukan mereka," ucapnya.
Jadi mulai sekarang, jangan suudzon, jangan berprasangka buruk, abaikan semua omongan yang tidak baik, belajarlah untuk ikhlas dan berprasangka baik.
Baca Juga: Surah Pendek Jalan Keluar Masalah Dunia Menurut Syekh Ali Jaber, Baca Tiap Hari
Kalau hati mulai terasa keras dan tertutup, banyak-banyaklah melihat dan membaca Al Qur'an.***
