Baca Juga: Kemuliaan Malam Lailatul Qadar, Lebih Baik dari Malam Seribu Bulan
فَالْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ وَالْتَمِسُوهَا فِي كُلِّ وِتْرٍ
Artinya: Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh hari terakhir Ramadhan, carilah pada malam-malam ganjil.
Pada sepuluh hari terakhir tersebut, umat Islam dapat memperbanyak ibadah, salah satunya memperbanyak salat.
Bahkan, dalam hadits riwayat Bukhari nomor 1.901, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengungkap ganjaran bagi seseorang yang menegakkan salat pada malam Lailatul Qadar.
Baca Juga: Amalan Ibadah di Malam Lailatul Qadar yang Jatuh di Malam Ke-27
نْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Artinya: Barangsiapa melaksanakan salat pada malam Lailatul Qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.
Melalui malam yang mulia tersebut, umat Muslim bisa mendapatkan pengampunan dari Allah SWT atas sgala dosa-dosanya.
Selain salat, dapat pula memperbanyak ibadah lainnya, seperti membaca Al-Qur'an, bersedekah, dan membaca doa.