Namun hal ini tidak akan dapat terwujud, apabila manusia lebih takut akan sihir daripada memepercayakan semua pada Allah.
Harus di yakini bahwa ayat ini langsung dari nabi. Zikir ini sudah banyak dirangkum oleh ulama, contohnya dalam rotibbul haddad imam haddad, wirdul latif imam haddad.
Jangan tinggalkan dzikir ini, apabila merasa tidak mampu untuk membaca dzikir yang panjang, bacalah doa-doa yang memang sangat penting saja.
Banyak orang salah kaprah, bahwa selalu membaca dzikir rutin setiap hari karena takut akan sihir dari dukun. ini adalah niat yang salah.
Setelah membaca, jangan memikirkan apapun, taruh kepercayaan saja pada apa yang telah nabi ajarkan dan amalkan.
Begitu dahsyatnya dua ayat ini sehingga nabi meninggalkan doa yang lain.
Baca Juga: Bacaan Surat Al Kafirun dan Tafsirnya, Toleransi Antar Umat Beragama
Dari imam tirmidzi, nabi juga mengamalkannya pada syaidina hasan dan husein sebelum mereka tidur.
Nabi membacakan qul ‘audu birobbinnasi dan qul audzu birobbil falaqi dibacakan ke telapak tangannya lalu di usapkan pada wajah putranya.
Nabi juga mengamalkannya untuk diri sendiri, yakni membacanya dua ayat tersebut sebelum tidur dengan cara mengusapkan pada telapaknya dan mengusap ke wajahnya sampai ke badannya.