Network
4. Hukum mad arid lissukun karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Sehingga membacanya dengan dipanjangkan 2 atau 6 harakat.
5. Hukum qalqalah sughra karena huruf qalqalah dal berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Membacanya dengan dipantulkan secara ringan.
6. Hukum mad thabi’i atau mad asli karena huruf ra’ berharakat dhammah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu sukun, waqaf, hamzah, dan tasydid. Membacanya dengan sebutan panjang 2 harakat.
Baca Juga: Selengkapnya Hukum Tajwid Dalam Tilawah Al Quran, Wajib dan Tahsiniyyah
7. Huruf alif lam qamariyah dengan huruf alif lam bertemu huruf mim. Sehingga membacanya dengan secara jelas.
8. Huruf alif lam qamariyah karena huruf alif lam bertemu huruf mim. Membacanya secara jelas.
9. Huruf alif lam qamariyah melalui huruf alif lam bertemu huruf kha’. Membacanya denganhuruf jelas.
10. Hukum idzhar syafawi sebab huruf nun sukun bertemu huruf ha’. Membaca dengan jelas tidak berdengung juga.
11. Hukum mad lin karena huruf wau sukun didahului oleh huruf ha berharakat fathah. Membacanya dengan panjang 2 harakat.
Baca Juga: 12 Hukum Bacaan Tajwid Surat Al Anfal Ayat 72, Dilengkapi Penyebutan dan Penjelasan
