Baca Juga: 4 Keutamaan Membaca Ayat Kursi Sebelum Tidur Berdasarkan Hadits Rasulullah SAW
1. Mad jaiz munfashil pada bacaaan Yaa ayyu, karena ada mad thobii bertemu dengan hamzah dalam beda kata, dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
2. Alif lam syamsiyah pada bacaan han-naa, karena ada alif lam bertemu dengan huruf syamsiyah yaitu nun. Alif lamnya tidak dibaca, suara dari huruf ha langsung ke huruf nun.
3. Gunnah pada bacaan han-naa, karena ada nun yang bertasydid. Cara bacanya nun yang bertasydid didengungkan dan ditahan kurang lebih 2 harakat.
Baca Juga: 5 Keutamaan Untuk Orang yang Sholat Subuh Tepat Waktu
4. Mad thobii pada bacaan naa, karena ada alif sebelumnya fathah, naa dibaca panjang 2 harakat.
5. Mad thobii pada bacaan duu, karena ada wawu sukun sebelumnya dhommah, duu dibaca panjang 2 harakat.
6. Huruf ra dibaca tafkhim karena harakat ra berada di atas, ra dibaca tebal.
Baca Juga: 20 Hukum Tajwid Surat Al Baqarah Ayat 39 Beserta Teks Arab, Latin dan Terjemahan
7. Alif lam syamsiyah pada bacaan mulla, karena alif lam bertemu dengan huruf syamsiyah yaitu lam. Jika ada alif lam bertemu dengan lam, maka lamnya bertasydid. Cara bacanya suara dari mim langsung ke huruf lam yang bertasydid.