Network
4. Alif lam qamariyah pada bacaan mil-mis, karena ada alif lam bertemu dengan huruf qamariyah yaitu mim. Cara bacanya alif lamnya dibaca jelas.
5. Mad aridh lissukun pada bacaan miskiin, karena ada mad thobii yaitu kii bertemu dengan huruf hijaiyah yang disukunkan yaitu nun, kiin dibaca panjang boleh 2, 4, atau 6 harakat.
6. Harf lin pada bacaan fa wai, karena ada fathah sebelum ya sukun. Cara bacanya ya sukunnya dilunakkan.
7. Idghom bilagunnah pada bacaan fa wailul lil, karena ada fathah tanwin bertemu dengan salah satu huruf idgom bilagunnah yaitu lam. Cara bacanya suara tanwin dhommahnya dimasukkan ke huruf lam tanpa didengungkan.
Baca Juga: 16 Hukum Tajwid Surat Al Baqarah Ayat 21 Dilengkapi dengan Teks Arab, Latin dan Terjemahan
8. Mad aridh lissukun pada bacaan musholliin, karena ada mad thobii yaitu lii bertemu dengan huruf hijaiyah yang disukunkan yaitu nun, liin dibaca panjang boleh 2, 4, atau 6 harakat.
9. Alif lam syamsiyah pada bacaan alla, karena ada alif lam bertemu dengan huruf syamsiyah yaitu lam sehingga huruf lamnya bertasydid. Cara bacanya alif lamnya tidak dibaca sehingga langsung dimasukkan ke huruf lam yang bertasydid.
10. Mad thobii pada bacaan żii, karena ya sukun sebelumnya kasrah, żii dibaca panjang 2 harakat.
11. Idzhar syafawi pada bacaan hum 'an, karena ada mim sukun bertemu dengan huruf selain mim dan ba yaitu 'ain. Cara bacanya mim sukunnya dibaca jelas.
12. Ikhfa pada bacaan 'an sho, karena ada nun sukun bertemu dengan huruf shod. Cara bacanya nun sukunnya dibaca samar-samar sambil berdengung.
