Disebut Jadi Biang Kerok Kudeta, Anggota DPR Minta Moeldoko Mohon Maaf dan Mundur dari Demokrat

- 15 Maret 2021, 06:36 WIB
Anggota DPR sekaligus Wasekjen Partai Demokrat, Irwan Fecho minta Moeldoko mundur dari jabatan Ketum Demokrat hasil KLB
Anggota DPR sekaligus Wasekjen Partai Demokrat, Irwan Fecho minta Moeldoko mundur dari jabatan Ketum Demokrat hasil KLB /dpr.go.id

RINGTIMES BANYUWANGI – Anggota DPR Fraksi Demokrat, Irwan Fecho menyebut bahwa terlibatnya Moeldoko dalam KLB ilegal telah mengganggu kinerjanya sebagai Kepala Staf Kepresidenan atau KSP.

Terlebih lagi, saat ini Presiden Jokowi tengah fokus menangani pandemi Covid-19, serta pemulihan ekonomi nasional.

Pernyataan tersebut Irwan Fecho sampaikan melalui akun Twitter pribadinya @irwan_fecho, Sabtu 13 Maret 2021.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Dituduh Akan Bakar Ibukota, Prabowo Subianto: Kalau Saya Penjahat, Seharusnya Saya Ditangkap dong

"Tugas KSP sangat berat dalam situasi Presiden sangat fokus dalam penanganan pandemi covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional sehingga dengan terlibat KLB Ilegal telah mengganggu kinerja dan fungsi Moeldoko sebagai KSP," tulis Iwan dalam akun @irwan_fecho, 13 Maret 2021.

Irwan Fecho juga mengatakan bahwa jalan terbaik untuk masalah ini adalah dengan permintaan maaf Moeldoko kepada PD, DBY, dan AHY.

Selain itu, Irwan berharap agar KSP Moeldoko mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB. Kemunduran Moeldoko dari jabatan guna mengakhiri keriuhan politik di Indonesia.

Baca Juga: Soal Lamaran Atta dan Aurel, Denny Darko Sebut Ada Sosok Hewan yang Mengawasi: Sangat Agresif

Halaman:

Editor: Lilia Sari

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x