Vaksin Telah Lama Ditemukan, di Kongo Wabah Ebola Baru Muncul Lagi

- 2 Juni 2020, 21:49 WIB
Ilustrasi EBOLA
Ilustrasi EBOLA //*thenativeantigencompany

Hanya saja WHO menyebut vaksin ini tidak bisa digunakan untuk imunisasi massal karena belum mendapat izin edar.

Alasannya masih perlu penelitian lebih lanjut meski studi sudah awal menunjukkan vaksin tidak berbahaya dan bisa melindungi seseorang dari Ebola.

Baca Juga: Sempat Putar Film G30S/PKI, Helmy Yahya Dipecat Sebagai Dirut TVRI? Cek Faktanya

Vaksin baru bisa diberikan dalam skenario tertentu, seperti sedang ada wabah, dan hanya pada kelompok berisiko.

"Vaksin ini meski tidak mendapat izin komersil, sudah digunakan dalam 'perluasan akses' atau 'penggunaan terbatas' pada wabah Ebola di Kivu Utara. Vaksin ini juga digunakan pada wabah Ebola di Equateur bulan Mei-Juli 2018," tulis WHO.

Tanpa ada imunisasi massal maka Ebola masih berpotensi muncul dan menyebar di populasi yang tak memiliki imunitas terhadapnya.(penulis: Firda Marta Rositasari)

Baca Juga: Hari Pertama New Normal, Ribuan Warga Banjiri Wisata Ngebel Ponorogo

Halaman:

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran Rakyat Pangandaran


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x