RINGTIMES BANYUWANGI - Terkait Rancangan Undang - undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) pemerintah memutuskan untuk menunda pembahasan tersebut.
Perihal penundaan RUU HIP tersebut, Menko Polhukam Mahfud MD akan menyambangi DPR untuk memberikan surat mewakili Presiden Joko Widodo.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani, dirinya mengharapkan agar polemik RUU HIP bisa diakhiri.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Telinga dan Hidung Hotman Paris Diolesi Hand Sanitizer
Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiranrakyat-Depok dengan judul Ingin Polemik RUU HIP Diakhiri, Puan Maharani: Mari Kita Kembali Hidup Rukun dan Damai
"Kita kembali hidup rukun dan damai serta kompak bergotong royong melawan Covid-19.” ujarnya di Jakarta seperti dikutip oleh ringtimesbanyuwangi.com dari Pikiranrakyat-Depok Kamis, 16 Juli 2020.
Meskipun pemerintah telah memastikan menunda pembahasan RUU HIP, Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas meminta agar pemerintah DPR dapat mendengarkan suara rakyat terkait RUU HIP yang menjadi kontroversi di masyarakat.
"Jangan memaksakan sesuatu yang rakyat tidak mau menerimanya. Apalagi RUU HIP ini benar-benar akan membuat ideologi bangsa yaitu Pancasila akan tersudut di negerinya sendiri," kata Anwar.
Dikutip dari Wartaekonomi diketahui bahwa MUI telah menyatakan sikap menolak semua isi dari RUU HIP tersebut.
Baca Juga: Pihak Kepolisian sudah Menangkap Pelaku Pembunuh Editor Metro TV Hingga Saat ini Angkat Bicara