Kabar Baik, Uji Klinis Vaksin Covid-19 Akan Dimulai Selasa, 11 Agustus 2020 Mendatang

- 6 Agustus 2020, 17:19 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19. / Pixabay
Ilustrasi Vaksin Covid-19. / Pixabay /

Pada fase pertama, subjek akan diperiksa untuk menentukan apakah yang bersangkutan masuk sebagai sampel uji klinis atau tidak.

"Di samping kita melakukan pemeriksaan darah, kita lakukan pemeriksaan swab," kata Kusnandi.

Usai dinyatakan layak, subyek mulai dilakukan penyuntikan. Selanjutnya, 14 hari pasca-penyuntikan pertama, subjek akan kembali dilakukan penyuntikan kedua. Setelah itu, subjek akan dipantau kondisinya selama 6 bulan ke depan.

Baca Juga: Saat Ledakan di Beirut, Lebanon Terekam Pasangan Pengantin Sedang Lakukan Prewedding

Menurutnya, sebanyak 50 persen dari total relawan akan disuntikkan vaksin. Sementara sisanya akan disuntikkan plasebo. Hal ini dilakukan untuk membandingkan tingkat keamanan hingga tingkat imunogenitasnya.

"Kita juga akan lihat bagaimana efektivitas antara yang vaksin dengan plasebo," imbuhnya.

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan, Penny K. Lukito menjelaskan, vaksin adalah Sinovac Biotech, China ini sudah memenuhi standar keamanan Badan POM. Selain itu, proses uji klinis juga sudah mendapat persetujuan dari Komite Etik Penelitian Unpad.

Baca Juga: Pihak Google Resmi Menghapus 2.500 Kanal YouTube yang Berkaitan dengan Tiongkok

"Karena itu, saya mengajak masyarakat (jadi relawan), karena aspek keamanan dan mutu vaksin sudah ada jaminan keamanan dari Badan POM. Apalagi uji klinis ini sudah masuk ke fase III," tuturnya.(Hj.Eli Siti Wasliah/Galamedia News).***

 

Halaman:

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x