RINGTIMES BANYUWANGI – Surat terbuka ditulis oleh Fahri Hamzah kepada pihak Mabes Polri terkait dengan kasus penusukan yang terjadi kepada Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menjadi korban penusukan pada 13 September 2020 kemarin. Beliau ditusuk oleh orang tak dikenal saat tengah mengisi pengajian di Masjid Fallahudin, Lampung.
Surat terbuka yang ditulis oleh Fahri Hamzah itu pun diunggah dilaman Twitter resmi miliknya.
Baca Juga: Kronologi Penusukan Syekh Ali Jaber, Menurut Zulkifli Hasan Pelaku Tidak Mungkin Orang Gila
Dalam cuitannya tersebut akun Twitter resmi @Fahrihamzah menuliskan jika penusukan yang terjadi pada Syekh Ali Jaber itu menjadi momem penting untuk membuka jawaban dari banyak pertanyaan.
Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Fahri Hamzah: Penusukan Wiranto Bisa Dibuat Plot oleh Radikal, Tapi Bagaimana dengan Syekh Ali Jaber
"Yth Mabes Polri,(@DivHumas_Polri). Penikaman Syaikh Ali Jaber adalah momen penting untuk membuka terang apa sebetulnya yg membuat peristiwa seperti ini berulang?," tulisnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Twitter resmi @Fahrihamzah yang diunggah pada 13 September 2020.
Baca Juga: Pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 3 Ditunda oleh Kemnaker, Ini Alasannya
Beberapa peristiwa penusukan dalam satu tahun terakhir ini selalu terjadi seperti berulang, Fahri Hamzah meminta agar Mabes Polri harus membuka lebar kasus tersebut.
Baca Juga: Sempat Dihentikan Dua Kali, Lewis Hamilton Berhasil Menangkan F1 GP Tuscan 2020