Kemenag Bersikukuh Lakukan Program Penceramah Bersertifikat, Meskipun Ditolak MUI dan Sejumlah Ormas

- 17 September 2020, 14:45 WIB
Kemenag Bersikukuh Lakukan Program Penceramah Bersertifikat, Meskipun Ditolak MUI dan Sejumlah Ormas
Kemenag Bersikukuh Lakukan Program Penceramah Bersertifikat, Meskipun Ditolak MUI dan Sejumlah Ormas /

RINGTIMES BANYUWANGI – Kementrian Agama (Kemenag) tetap bersikukuh untuk menggelar sosialisasi program Bimbingan Teknis (Bimtek) Penceramah Bersertifikat pada Rabu, 16 September 2020 kemarin, meskipun langkahnya ini mendapatkan penolakan dari sejumlah pihak.

"Program ini untuk meningkatkan bimbingan layanan keagamaan melalui para penceramah," kata Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid dalam keterangan resmi yang diakses di situs Kemenag, Kamis 18 September 2020.

Acara sosialisasi ini akan berlangsung selama tiga hari dan diikuti oleh puluhan peserta dan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan.

Baca Juga: Mengejutkan, Rocky Gerung Menganggap Anies Baswedan Lebih Berbahaya Daripada Virus Covid-19

Zainut menjelaskam, untuk menyikapi isu-isu aktual yang mengemuka di bidang keagamaan maka program tersebut dilakukan sebagai bentuk respons dari pemerintah.

Menurutnya, wawasan kebangsaan juga menjadi alasan kuat diselenggarakannya acara ini. Tidak sekedar untuk meningkatkan kompetensi penceramah agama dari aspek materi maupun metodologi saja.

Berita ini sebelumnya telah terbit di Galamedianews dengan judul Ditolak MUI dan Sejumlah Ormas Islam, Kemenag Bersikukuh Jalankan Program Penceramah Bersertifikat

"Program ini juga untuk meningkatkan pemahaman nilai-nilai moderasi beragama dalam wawasan kebangsaan," ucap dia.

Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Membongkar Berita Bohong Seputar Covid-19

Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag, Juraidi menjelaskan, program penceramah bersertifikat ini bersifat sukarela dan bukan kewajiban.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x