RINGTIMES BANYUWANGI – Beberapa hari ini sejumlah ahli memberikan peringatan mengenai adanya kemungkinan terjadinya tsunami di sepanjang Pantai Selatan Jawa Barat dan selatan Jawa Timur.
Seperti dikutip ringtimesbanyuwangi.com dikutip Pikiran-rakyat.com dari Pikiranrakyat-Depok.com sebelumnya, data tersebut didukung pula oleh riset dari Guru Besar bidang Seismologi di Institut Teknologi Bandung (ITB), Sri Widiyantoro.
Sebuah riset memperkiran tinggi tsunami akan mencapai 20 meter di pantai selatan Jawa Barat dan 12 meter di selatan Jawa Timur.
Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian
Berdasarkan hasil riset, ada pula yang disebut sebagai seismic gap yaitu wilayah yang minim gempa.
Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-rakyat.com dengan judul Ramai Riset ITB Sebut Tsunami 20 Meter Bisa Terjadi di Pantai Jabar dan Jatim, Apa Itu Seismic Gap?
Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Earthquake, seismic gap atau celah seismik adalah bagian dari sesar yang menghasilkan gempa bumi di masa lalu.Baca Juga: Menag Positif Covid, Wasekjen DPP PA 212 Berharap Semoga Tidak Memusuhi Islam Lagi
Baca Juga: Ridwal Kamil Bersyukur, Tingkat Kesembuhan Pasien Covid-19 Meningkat dan Kematian Menurun
Akan tetapi daerah tersebut akhirnya disebut sebagai wilayah minim gempa seiring dengan berjalannya waktu hingga daerah tersebut menjadi tenang.
Seiring berjalannya waktu daerah tersebut menjadi 'tenang' sehingga disebut sebagai wilayah minim gempa.