RINGTIMES BANYUWANGI – Sebuah video yang berisi terjadi perdebatan antara Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dan purnawirawan TNI dengan Dandim Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata beredar di facebook yang dibagikan oleh akun facebook bernama Latifah Lina.
Akun Latifah Lina juga menambahkan narasi dalam video yang diunggahnya tersebut dengan menyebutkan bahwa pasukan elite TNI Angkatan Darat Komando Pasukan Khusus (Kopassus) turun tangan membela mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang ditolak saat hendak berziarah ke TMP.
Seperti dilansir ringtimesbanyuwangi.com dari Jurnal Garut, berikut narasi dalam postingan video yang bereda ini:
Baca Juga: Cek Sekarang, Telkomsel Beri Uang Gratis Rp5 Juta kepada Pengguna Telkomsel
"Tak terima mantan pimpinannya (Gatot Nurmantyo) diteriaki Anj*ng oleh Kusnan dr Kader PDIP.. Kopasus mulai turun gunung. GAWAT..GAWAT..GAWAT..!!!".
Saat ini, video tersebut sudah beredar dan viral di media sosial.
Dikutip Jurnal Garut dari kominfo.go.id, dari hasil penelusuran tim cek fakta medcom.id, klaim Kopassus turun gunung bela Gatot Nurmantyo adalah salah.
Faktanya, video tersebut adalah perdebatan antara Komandan Kodim Jakarta Selatan dengan sejumlah purnawirawan TNI yang hendak berziarah ke makam pahlawan revolusi di TMP Kalibata.
Baca Juga: Bunga Anggrek Berbunga Lebat, Gunakan Racikan Pupuk Alami Air Kelapa Ini
Dilansir dari Merdeka.com, perdebatan terjadi ketika rombongan dari para peserta tabur bunga ini ingin masuk ke area TMP Kalibata. Mereka ingin melakukan penyekaran terhadap sejumlah makam pahlawan.