Jumat Jadi Hari Marah Warga Palestina pada Israel

- 10 September 2021, 16:30 WIB
Jumat menjadi hari kemarahan warga Palestina menyoal aturan tahanan oleh Israel.
Jumat menjadi hari kemarahan warga Palestina menyoal aturan tahanan oleh Israel. /Photo by Xach Hill from Pexels/

RINGTIMES BANYUWANGI – Api amarah yang sempat berkobar antara Israel dan Palestina kembali mencuat setelah timur tengah dihebohkan dengan Afghanistan di bawah Taliban.

Pasalnya, warga Palestina kembali melakukan protes meminta agar tahanan yang ada ditangan Israel tidak dianggap main-main.

Hari Jumat dideklarasikan sebagai hari kemarahan bagi warga Palestina dengan warga Israel menyoal tahanan tersebut.

Baca Juga: Joe Biden Rangkul Xi Jinping Bersaing Secara Damai, Tak Mau Ada Konflik

Hal itu dideklarasikan oleh kelompok Hamas Jihad Islam Palestina pada Jumat, 10 September 2021.

Sebelumnya, Israel diketahui melakukan putusan untuk mentrasfer tahanan Palestina ke penjara lain setelah adanya narapidana berjumlah 6 orang yang melarikan diri.

Dikutip dari Jerusalem Post pada Jumat, 10 Agustus 2021, Palestina menilai jika apa yang dilakukan Israel sangat represif dan bisa memicu intifada baru.

Baca Juga: Peneliti Israel Temukan Fosil Manusia Purba Jenis Baru, Diduga Nenek Moyang Neanderthal

"Israel sedang bermain api. Masalah narapidana sangat sensitif. Situasinya sangat berbahaya," kata pejabat Palestina.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Jerusalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x