RINGTIMES BANYUWANGI – Menteri Pertahanan Prancis batal menemui Menteri Pertahanan Inggris mengenai kapal selam nuklir.
Inggris melalui Menteri Ben Wallace tidak jadi bertemu dalam pembahasan kesepakatan diplomatic dengan Australia mengenai kapal selam nuklir.
Menteri Florence Parly mewakili Prancis batal membahas kisruh diplomatik Amerika Serikat dan Inggris lewat pakta AUKUS.
Baca Juga: AS dan Prancis Beri Bantuan Vaksin ke Indonesia
AUKUS dinilai sudah mencuri kontrak kapal selam dengan nilai 66 miliar dolar AS yang sudah disepakatai melalui penandatangani dua negara Australia dan Prancis 5 tahun lalu.
Namun AUKUS yang tidak memiliki kesepakatan dengan Prancis memantik masalah diplomatik hingga berbuntut ditariknya duta besar Prancis dari Washington dan Canberra.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron memerintahkan penarikan para duta besarnya di Canberra dan Washington.
Baca Juga: Korban Serangan Drone Salah Sasaran AS di Kabul: Ucapan Maaf Saja Tidak Cukup
Dilansir dari The Guardian pada Senin, 20 September 2021, Menhan Prancis dan Menhan Inggris akan bertemu di kemudian hari setelah ditunda.