Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Gelaran Malaysia Open 2021 yang rencananya akan digelar pada 25-30 Mei 2021 mendatang resmi ditunda.
Badan penyelenggara turnamen Badminton Association of Malaysia (BAM) serta Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) telah resmi menunda turnamen Malaysia Open 2021, seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari situs BWF pada 8 Mei 2021.
Kejadian ini kembali membuat pemain andalan Bulutangkis Indonesia harus gigit jari. Pasalnya, mereka telah menyiapkan latihan menjelang turnamen Malaysia Open 2021 berlangsung.
Selain itu, BWF juga memastikan bahwa Malaysia Open 2021 yang tertunda mengakibatkan turnamen ini tidak lagi masuk dalam perhitungan poin di Olimpiade Tokyo 2021 mendatang.
Baca Juga: Ngolo Kante Kunci Kemenangan Chelsea vs Real Madrid di Semifinal Liga Champions
Penundaan ini kemungkinan disebabkan karena naiknya angka kasus Covid-19 di Malaysia.
Tentu penundaan turnamen ini harus membuat beberapa pemain Indonesia yang poin nya masih kurang untuk lolos ke Olimpiade Tokyo 2021 harus berjuang di sisa turnamen yang tersisa.
Sedangkan untuk pasangan ganda putra andalan Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo dipastikan lolos untuk mengikuti gelaran Olimpiade Tokyo 2021.
Hal itu disampaikan oleh salah satu akun Twitter @BadmintonTalk dalam postingannya, dimana Marcus dan Kevin berhak lolos ke Olimpiade Tokyo setelah mereka memiliki 101.643 poin, Marcus dan Kevin berada pada top 2 akhir sesi kualifikasi Race To Tokyo.
Baca Juga: Marcus Gideon dan Greysia Polii Layangkan Kritik Pedas ke BWF, Kini Jadi Sorotan Media Asing
Medali emas menjadi target utama The Minions, atau sapaan bagi Marcus dan Kevin. Setelah mereka berdua lama absen dalam beberapa turnamen BWF, Olimpiade Tokyo 2021 menjadi ajang pembuktian bagi ganda putra peringkat satu dunia ini.
Sampai hari ini, belum ada pengumuman resmi siapa saja pemain Indonesia yang berhak lolos untuk bermain dalam gelaran Olimpiade Tokyo 2021. Karena ada beberapa pemain lain yang masih berjuang menambah poin dalam ajang turnamen di Singapura.***
