Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Dalam beberapa hari belakangan, pecinta badminton khususnya warga Asia, mereka harus dibuat sedikit kecewa dengan keputusan BWF yang membatalkan beberapa event seperti Singapura Open 2021.
Hal ini disebabkan karena pada sebelumnya, gelaran Malaysia Open 2021 juga dibatalkan oleh BWF akibat pandemi virus Covid-19. Dan sekarang Singapura Open 2021 juga harus batal.
Lalu, mengapa BWF membatalkan Malaysia Open 2021 dan Singapura Open 2021 ini? Tapi mengapa justru gelaran turnamen di Eropa sebelumnya tetap bisa digelar?
Menurut rilis pers yang dikeluarkan oleh pihak Singapura Open 2021, mereka membatalkannya akibat lonjakan virus Covid-19, seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dalam postingan yang diunggah akun Twitter @BadminTalk pada 15 Mei 2021.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Lengkap Timnas Indonesia di Dubai, UEA
Dalam sebuah cuitan Twitter yang dikeluarkan oleh akun @BadminTalk, salah satu alasannya adalah karena lonjakan kasus Covid-19 di seluruh dunia saat ini.
Oleh sebab itu, pembatalan ini dilakukan agar kasus peningkatan Covid-19 ini dapat berkurang.
Namun, tak sedikit netizen yang dibuat kecewa dengan keputusan ini. Tak hanya netizen, tentu saja para pemain khususnya pemain Asia harus menerima efek negatif dari pembatalan turnamen ini.
Mengapa demikian? banyak pemain Asia yang memanfaatkan turnamen ini sebagai ajang untuk menambah pundi-pundi poin mereka agar dapat ikut serta dalam gelaran besar Olimpiade yang akan diadakan di Tokyo mendatang.
Tentu, dengan dibatalkannya turnamen ini, banyak pemain Asia yang kehilangan kesempatan mereka agar bisa menambah poin untuk lolos ke gelaran Olimpiade Tokyo 2021 mendatang.
Dan tak sedikit pula para netizen yang mencibir keputusan ini. Mereka menyesalkan hal tersebut, karena sebelumnya para pemain Eropa bisa bertanding dan menambah poin mereka dalam turnamen yang digelar di kawasan Eropa.
Tetapi, dibalik semua keputusan BWF tersebut, seluruh pecinta Badminton harus lapang dada dan bersikap dewasa. Tentu saja bukan tanpa alasan BWF membatalkannya, BWF berharap agar para pemain bisa terjaga kesehatannya dan dapat berdampak positif untuk pengurangan serta penyebaran virus Covid-19 saat ini.***
