RINGTIMES BANYUWANGI – Mari kenali jenis wisata agrowisata, sebuah wisata pedesaan bagi orang kota.
Dilansir dari akun Youtube RuralBounty pada 4 Januari 2022, agrowisata merupakan sebuah wisata yang berada di kawasan pedesaan dengan pertanian sebagai fokus dari atraksi wisatanya.
Umumnya agrowisata menawarkan berbagai kegiatan pertanian yang tidak didapatkan oleh masyarakat yang tinggal di Kota seperti memancing, berburu, menanam, hingga memetik buah dari perkebunan.
Adanya aktivitas tersebut mampu mendukung serta meningkatkan konsumsi dari produk lokal seperti buah-buahan.
Baca Juga: 3 Wisata Edukasi di Indonesia, Salah Satunya Museum Angkut
Kegiatan dari agrowisata merupakan kegiatan outdoor atau beraktivitas di luar ruangan yang menuntut para wisatawan untuk menggerakkan seluruh anggota tubuhnya agar lebih sehat dengan cara bersepeda, memancing, dan bertani.
Di dalam agrowisata juga sudah disiapkan tempat menginap seperti homestay yang dibuat oleh pengelola atau masyarakat setempat.
Perumahan di desa memiliki keunikan atau ciri khas masing-masing yang berbeda dari daerah lainnya.
Biasanya perumahan yang ditinggali oleh orang-orang tua masih menggunakan tungku untuk memasak.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata Semarang yang Wajib Kamu Kunjungi
Adanya tungku tersebut membuat menarik wisatawan untuk datang berkunjung dan menginap di desa.
Kualitas dari homestay di agrowisata tidak dapat dibandingkan dengan kualitas pelayanan hotel bintang 5.
Tetapi dengan menginap di homestay agrowisata, wisatawan dapat merasakan secara langsung suasana sejuk dan tenang pedesaan.
Suasana tersebut sangat cocok bagi para wisatawan yang lelah dengan suasana hiruk pikuk perkotaan.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata Bersejarah Instagenik di Kota Malang yang Tak Terlupakan
Agrowisata juga menjadi salah satu jenis wisata yang mudah dikembangkan oleh masyarakat desa.
Pedesaan memiliki modal utama dalam membangun agrowisata yaitu sumber daya pertanian.
Dengan adanya pertanian tersebut dapat diolah menjadi agrowisata yang menarik untuk dikunjungi oleh banyak wisatawan.
Selain itu suasana pedesaan juga lebih sejuk jadi sangat cocok untuk dikembangkan menjadi wisata trekking.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata Bersejarah Instagenik di Kota Malang yang Tak Terlupakan
Wisatawan dapat diajak berkeliling desa di pagi hari sambil menikmati suasana sejuk dengan masyarakat desa.
Modal yang diperlukan hanya membuat jalur ataupun alur yang pas digunakan untuk dilewati oleh wisatawan.
Biasanya jalur yang digunakan berupa areal persawahan kemudian diakhiri dengan area perkampungan.
Dapat juga ditambahkan dengan menyediakan makanan dan minuman seperti pisang goreng dengan kopi atau teh saat tiba dari trekking.
Selain itu agrowisata juga sangat cocok bagi wisatawan yang bersama anak-anak. Di agrowisata anak-anak akan diajari mengenai berbagai hal tentang pertanian dari menanam hingga memanen.
Untuk itu Agrowisata dapat menjadi pilihan yang sangat pas untuk liburan.***