RINGTIMES-Tingkat kunjungan pariwisata di kawasan Cianjur utara merosot tajam seiring dengan merebaknya virus Covid-19.
Beberapa hotel pun menerapkan sistem seleksi yang ketat untuk penerimaan tamu, sekaligus pemeriksaan kesehatan untuk pegawai mereka.
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Cianjur, Nano Indra Praja, mengatakan, virus corona secara otomatis akan melumpuhkan tingkat pariwisata di Kota Tauco. Setidaknya, tingkat hunian hingga saat ini menurun sampai 35 persen.
"Apalagi, dari tingkat pusat atau kota besar memang banyak tamu yang ditolak kedatangannya di Indonesia. Tentu akhirnya berdampak pada daerah wisata seperti Cianjur," ujar dia, Jumat 6 Maret 2020.
Ditambah lagi dengan berkurangnya kunjungan wisatawan domestik yang menjadi mayoritas pengunjung di Cianjur utara.
Baca Juga: Italia Utara Resmi Ditutup karena Virus Corona, Begini Suasana Kotannya
Akan tetapi, kondisi yang sedang berlangsung memang tidak bisa dihindari, terlebih penyebaran virus tersebut sudah menjadi masalah skala global.
Namun, Nano pun tidak ingin pengusaha maupun masyarakat panik dengan keadaan saat ini.