RINGTIMES - Hilmar Farid selaku Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengatakan
pertunjukan budaya daring juga bertujuan untuk memperkuat pembelajaran daring yang dilakukan siswa dan guru selama pandemi COVID-19 di Tanah Air.
Baca Juga: 7 Truk Menuju Bangka Belitung Berisi Bahan Nuklir, Pelaku Ditangkap
"Selain ditampilkan melalui media sosial yakni akun Youtube budayasaya, dalam waktu dekat akan bekerja sama dengan TVRI menyiarkan pertunjukan daring dan lainnya," ujar Hilmar dalam konferensi pers daring di Jakarta, Selasa.
Hilmar berharap guru dan siswa benar-benar dapat memanfaatkan pertunjukan daring yang dilakukan para seniman untuk memperkuat pembelajaran yang dilakukan di rumah.
Baca Juga: Mengharukan, Kisah Pilu Seorang Pria Dibalik Kematian Sang Ibu
Pertunjukan via daring memiliki tujuan utama yakni membantu para pekerja seni, untuk tetap berkegiatan seni dan mendapatkan penghasilan.
Para pekerja seni, tidak bisa melakukan pertunjukan dikarenakan semua kegiatan yang mengumpulkan banyak orang ditiadakan selama pandemi COVID-19.
Pertunjukan budaya via daring itu, kata dia, tidak hanya memiliki dampak pada pekerja seni tersebut tetapi juga para teknisi dibalik layar.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Dua Karyawan Luka Bakar di Toko Pisang Manis, Tamansari
Hilmar menambahkan para pekerja seni terutama yang memiliki penghasilan Rp5 juta ke bawah amat terpukul, dengan pandemi COVID-19 tersebut.
Biasanya setiap daerah memiliki acara seperti ulang tahun ataupun acara rutin, namun sekarang tidak ada sama sekali.
Baca Juga: Kampus Diminta Untuk Membantu Biaya Pulsa Mahasiswa dan Dosen
"Padahal hidup mereka bergantung dari kegiatan sen itu," kata Hilmar.
Saat ini, Kemendikbud melakukan pendataan terhadap pekerja seni yang terdampak COVID-19.
Para pekerja seni tersebut diusulkan mendapatkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Kartu Prakerja.
Baca Juga: Alami Bau Mulut?, Konsumsi Teh Hijau dengan Rutin yang Kaya Manfaat
Ke depan, lanjut Hilmar, setelah pandemi COVID-19 itu selesai diharapkan pemerintah menaruh perhatian pada dunia kreatif.
Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru Kemendikbud, Ahmad Mahendra, mengatakan kerja sama dengan TVRI itu akan disiarkan dalam waktu dekat.
Baca Juga: Pemerintah Didesak Bebaskan Siti Fadilah Supari Untuk Atasi Corona
Setiap Senin hingga Jumat, stasiun televisi itu akan menayangkan berbagai acara budaya mulai dari pertunjukan hingga film.
"Selain itu, kami juga bekerja sama dengan asosiasi dokumenter. Ada sebanyak 300 anggota asosiasi yang bertugas untuk melihat kondisi pembatasan jarak fisik di daerahnya masing-masing," kata Mahendra
Baca Juga: Bagikan Tips Bernafas, Kini J.K Rowling Umumkan Kesembuhannya