RINGTIMES BANYUWANGI – Bencana alam menjadi hal yang terjadi sebagai cobaan bagi manusia serta tanda jika bumi sebagai pijakan manusia sudah tua.
Berbagai keserakahan yang dilakukan umat manusia untuk hidup tentu saja mengorbankan bumi sebagai empat tinggal. Dlama waktu lama, tentu bumi dna alam murka dengan perbuatan manusia tersebut.
Hal tersebut membuat anak Indigo, Tigor Otadan meminta agar manusia lebih berhati-hati dengan kondisi alam yang semakin tidak bisa diduga.
Hal iu disampaiaknnya dalam perbincangan mengenai prediksi peristiwa alam dalam waktu dekat ini yang dilansir dari kanal Youtube Viper Kediri.
Baca Juga: Melihat Peristiwa KRI Nanggala-402, Mbak You Sudah Ramal?
Tigor menyebut jika akan ada pergeseran tanah yang terjadi pada tahun 2021.
“Bumi ini kan tertata, nanti akan bergeser. Tanahnya maksud saya,” katanya sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal Youtube Viper Kediri pada 22 April 2021.
“Kalo bisa jangan sampe terjadilah, tapi yang namanya kan kita tidak bisa memaksakan yang namanya alam kan yasudah, mau dikasih gempa mau dikasih tsunami hingga gunung meletus pun…saya bilang Merapi akan meletus,” kata Tigor.
Ia juga meminta agar masyatakat waspada dnegan peristiwa alam sebagai penanda alam murka dengan banyaknya kejadian gunung meletus.
Baca Juga: Putri Delina Bandingkan Kebersamaannya dengan Nathalie Holscher dan Sang Mama
“Nantu itu akan banyak gunung meletus terjadi dianatara akhir tahun 2021 transisi ke 2021 hingga 4 sampai 5. Dari gunung, lautan, getaran, dana pi jadi satu,” katanya.
Menurutnya, rentetan benacana meletusnya gunung itu akan membuat banyak wilayah atau daerah yang hilang.
“Wilayahnya ada tapi hilang, kayak yang dulu itu lapindo. Letusan ini dan tsunami ini lebih keras daripada sebelumnya,” ujarnya.
Tigor meminta agar masyarakat lebih hati-hati mengenai alam yang mulai murka.
Baca Juga: Ungkap Nathalie Holscher Ditekan Orang Terdekat Sule, Mbak You: Seolah Tidak Diinginkan
“Kalau ita melihat ada potensi banjir, yasudah kita bagaimana menyikapinya. Kita harus mendiamkan saja atau ambil sikap,” kata Tigor.
Ia juga melihat hal yang terjadi di laut Indonesia.
“Kalau ngeliat laut ya, itu ada kayak tanah itu ada pohon-pohonnya itu hancur semua,” katanya.
Menyikapi mengenai ramalannya sendiri, Tigor mengharapkan agar hal yang diprediksikannya itu tidak terjadi.
Baca Juga: Merasa Tak Dihargai dan Dimanfaatkan, Paman Nathalie Holscher Ungkap Fakta Mengejutkan
Menurutnya yang harus dilakukan saat ini adalah antisipasi supaya bencana yang bisa timbul karena kesalahan dan keserakahan manusia bisa dicari solusinya.
“Justru bagaimana bisa nggak terjadi itu kita mikir bagaimana menyelaraskan agar alam tidka marah pada manusia,” katanya.
Tigor menyebut dirinya tak mengamini segala ramalannya tersebut melainkan sebagai tanda jika manusia harus hati-hati dan waspada dengan murkaanya alam semesta dengan keserakahan manusia.***