Film Pertama di Indonesia, Loetoeng Kasaroeng Diangkat dari Pantun Sunda

- 29 Juli 2020, 08:45 WIB
ILUSTRASI film.*
ILUSTRASI film.* /PIXABAY/mohamed_hassan/.*/PIXABAY

RINGTIMES BANYUWANGI - Judul film Indonesia 'Loetoeng Kasaroeng' masih terus bergema di Indonesia.

Meskipun kini cerita rakyat tersebut tidak lagi beredar di layar lebar, namun Loetoeng Kasaroeng terus dimainkan di opera-opera komedi di stasiun TV di Indonesia, tentunya dengan warna dan pengembangan cerita yang baru.

Namun, tahukah bahwa Loetoeng Kasaroeng adalah judul film pertama yang dibuat di Indonesia?

Baca Juga: Peristiwa 29 Juli: Operasi Pengeboman Pertama TNI AU

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber, Kisah film ini berasal dari legenda masyarakat di bumi Parahyangan yang sering ditampilkan dalam seni pantun Sunda.

Salah satu ceritanya yang cukup populer adalah Lutung Kasarung atau lutung yang tersesat. Lutung atau disebut juga langur adalah sejenis monyet berwarna hitam atau kuning keemasan, berekor panjang yang tinggal di kawasan Asia Tenggara.

Kembali ke kisah Lutung Kasarung, seperti diangkat dari legendanya, kisah film ini mengisahkan tentang perjalanan Sanghyang Guruminda dari Kahyangan yang diturunkan ke Buana Panca Tengah (Bumi) dalam wujud seekor lutung. Dalam perjalanannya di Bumi, sang lutung bertemu dengan putri Purbasari Ayuwangi yang diusir oleh saudaranya yang pendengki, Purbararang.

Baca Juga: Iran vs AS, Iran Menembakkan Misil ke Kapal Induk AS, Ternyata Hanya Latihan Tempur

Lutung Kasarung adalah seekor makhluk yang buruk rupa. Pada akhirnya ia berubah menjadi pangeran dan mengawini Purbasari, dan mereka memerintah Kerajaan Pasir Batang dan Kerajaan Cupu Mandala Ayu bersama-sama.

Kisah ini berisi nasihat, janganlah memandang sesuatu dari kulitnya saja. Purbasari diejek karena punya pacar seekor lutung (Guru Minda), sedangkan kakaknya Purbararang membanggakan kekasihnya, Indrajaya yang manusia. Ternyata lutung itu sebetulnya adalah seorang pangeran tampan, titisan dewi Sunan Ambu. Guru Minda jauh lebih tampan dari Indrajaya.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x