Network
Siswa siswi terbaik dari tingkat SMP diraih oleh Moh Ardan Ramadani dan Aini Khofifah. Sedangkan untuk MA diraih oleh Putri Rohmatus Sakdiyah.
Dalam sambutannya, Bapak Budi Wiyono selaku kepala sekolah SMP Sunan Kalijogo berpesan bahwa, "Jangan berhenti belajar. Hidup tidak cukup dengan Sholeh atau Sholehah saja, tetapi harus bermanfaat."
Setelah acara prosesi wisuda selesai dilaksanakan, acara dilanjutkan dengan Refleksi Akhirussanah yang berlangsung dengan khidmat.
Refleksi Akhirussanah pada malam hari ini dimulai dengan pembacaan tahlil yang dipimpin oleh Almukarrom Agus Ali Zainal Abidin.
Sekedar informasi, Pondok Pesantren Sunan Kalijogo berdiri pada tahun1971 dengan pengasuh pertama Alm. Almagrfurlah KH. Mahrus Ali yang terletak di Desa Parijatahwetan Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi.
Saat ini, Pondok Pesantren Sunan Kalijogo memiliki dua lembaga formal yaitu SMP Sunan Kalijogo dan MA Sunan Kalijogo. Sedangkan untuk lembaga non formalnya yaitu Madin Sunan Kalijogo.
Acara menjadi lebih seru ketika istirahat diisi oleh penampilan dari para santri dan santriwan tahfidz hingga demonstasi kitab Taqrib oleh santri kelas 2 takhosus MADIN Sunan Kalijogo yang dipandu oleh Ustadz Imam Muttaqin.
Almukarrom Agus Malik Ibrohim selaku pengasuh Pondok Pesantren Sunan Kalijogo berpesan dalam sambutannya bahwa, "Jangan pernah merasa puas, karena kepuasan adalah rahmat yang diberikan oleh Allah. Kalian adalah anak-anak yang luar biasa. Bagaimana tidak? Disaat anak-anak seusia kalian sibuk dengan handphone, gadget dan game hingga kluyuran malam, tapi kalian sibuk dengan Alquran dan belajarnya. Insyaa Allah kalian termasuk dari tujuh golongan yang nanti di hari kiamat mendapatkan ayoman dari Allah. Ayo semangat ngajine."
Acara pada malam hari ini diakhiri oleh Refleksi Akhirussanah sekaligus doa yang dipimpin oleh KH. Abdillah As'ad, Lc.***
