Sementara bagi pemeliharanya, penggunaan ampas tahu menekan biaya produksi secara umum dan juga ketersediaan pelet yang lebih mudah diperoleh dan dibuat.
Selain itu, pemelihara lele juga membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh industri tahu dari limbah ampasnya.
Baca Juga: Berikut Cara Mudah Membedakan Induk Lele Betina dan Lele Jantan
2. Kandungan Gizi dan Nutrisi Ampas Tahu
Ampas tahu meski tampak seperti limbah, sebenarnya memiliki kandungan nutrisi yang tinggi bahkan lebih dari yang distandarisasi untuk pelet ikan lele.
Pelet yang dibuat dari ampas tahu mengandung mineral, kalsium, fosfor, zat besi, dan vitamin B.
Selain itu kebutuhan kombinasi seimbang 20 asam amino esensial dan non-esensial yang dibutuhkan lele juga terpenuhi oleh kandungan ampas tahu, mendukung pencernaan lele dalam memanfaatkan seluruh nutrisi untuk pertumbuhannya.
Baca Juga: 5 Jenis Lele yang Sering di Budiyakan Masyarakat, Salah Satunya Lele Mutiara
3. Pembuatan Pelet Ampas Tahu
Cara membuat pakan ikan lele dari ampas tahu bertujuan untuk mengurangi kadar air sehingga bisa dibentuk seperti pelet ikan.