RINGTIMES BANYUWANGI – Kebiasaan sepele yang sering anda lakukan tanpa disadari ternyata dapat memicu gula darah naik seketika. Hal ini tentunya harus menjadi hal yang perlu diwaspadai penderita diabetes.
Sangat disayangkan jika anda melakukan kebiasaan sepele yang berakibat sangat fatal bagi kesehatan tubuh anda sendiri.
Yang seharusnya bisa diketahui lebih awal, sehingga dapat dicegah sedini mungkin, kebiasaan sepele ini justru akan memberikan kerugian yang besar bagi anda.
Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!
Apabila anda tidak ingin menyesal dikemudian hari, ketahui kebiasaan sepele apa saja yang harus dihindari sebisa mungkin sejak dini.
Berikut Ringtimesbanyuwangi.com lansir dari laman Everyday Health, 4 kebiasaan sepele yang membuat gula darah naik seketika.
1. Melewatkan sarapan memicu kadar gula darah naik sepanjang hari
Sarapan merupakan pola makan terpenting sebelum melakukan kegiatan sehari-hari, apalagi jika anda memiliki diabetes tipe 2.
Baca Juga: 6 Makanan Sumber Karbohidrat Enak dan Sehat Cocok untuk Diabetes, Bantu Turunkan Gula Darah
Berdasarkan penelitian, tidak sarapan pada pagi hari dapat menghambat fungsi sel-sel beta pankreas yang memproduksi insulin.
Akan tetapi, perhatikan pula jenis makanan yang anda konsumsi saat sarapan, misalnya dengan makanan ramah diabetes karena mengandung karbohidrat rendah, seperti telur orak-arik dengan bayam, jamur, dan tomat.
2. Jarang bergerak atau terlalu lama diam pada satu tempat dapat memicu gula darah naik dalam hitungan hari
Berolahraga merupakan kebiasaan yang sangat penting bagi penderita diabetes tipe 2.
Baca Juga: Zodiak Dikenal Paling Cerdas, Segera Intip Kecerdasan yang Anda Miliki
Berolahraga akan membantu menjaga kesehatan tubuh seperti menurunkan berat badan berlebih, serta mengurangi risiko stroke dan penyakit jantung.
Fisik yang aktif akan membuat sensitifitas insulin dalam tubuh meningkat dan membantu sel-sel mengelurakan glukosa dari dalam darah dan memanfaatkannya sebagai energi.
Berdasarkan jurnal tahun 2020 menyatakan bahwa penderita diabetes tipe 2 dapat mengurangi ketergantungan terhadap kemampuan pengobatan menurunkan glukosa dan insulin dengan cara olahraga secara rutin.
Baca Juga: Cegah Penyakit Asam Urat Kambuh, Lakukan 3 Olahraga Ringan Berikut Ini
Kebalikannya, ketidakaktifan tubuh justru akan meningkatkan kadar gula darah seketika.
3. Stres meningkatkan kortisol yang berdampak pada sensitifitas insulin
Ketika anda mengalami stress, tubuh akan meresponnya dengan mengeluarkan hormon kortisol. Ketika kortisol meningkat, hal ini membuat insulin kurang sensitif terhadap kadar gula dalam tubuh sehingga menyebabkan gula darah meningkat pesat.
Solusi mengatasi masalah ini yaitu dengan mengatur pemecahan masalah atau membuat manajemen stres, dengan cara mengambil cuti liburan, jika anda stres saat bekerja.
Baca Juga: Kadar Asam Urat Turun dan Cegah Kambuh, Camilan Enak Ini Cocok bagi Penderita Asam Urat
Anda juga bisa meredakan stres dengan bermeditasi atau berhenti sejenak, dan berdoa, serta mengambil nafas dalam, maupun berjalan-jalan sebentar.
4. Kekurangan tidur dapat meningkatkan stres dan menurunkan insulin, meningkatkan gula darah
Orang dewasa dianjurkan untuk tidur sebanyak 7-9 jam per hari, dan 7-8 jam untuk orang lanjut usia.
Kekurangan jatah tidur akan membuat tubuh mengeluarkan hormon kortisol yang menyebabkan stres pada orang.
Baca Juga: 6 Makanan Sumber Karbohidrat Enak dan Sehat Cocok untuk Diabetes, Bantu Turunkan Gula Darah
Kadar hormon kortisol yang tinggi membuat insulin berkurang. Kurang tidur juga membuat cepat lapar sehingga anda akan kesulitan menerapkan pola makan sehat.
Untuk itu, cukupi kebutuhan tidur anda, supaya kadar gula darah tidak meningkatkt seketika.***