5 Manfaat Edamame Sebagai Obat Penurun Kolesterol hingga Kanker, Ini Penjelasannya

9 Januari 2021, 14:00 WIB
Manfaat Edamame /DOK. PIXABAY/

 

RINGTIMES BANYUWANGI – Di indonesia, edamame juga dikenal sebagai kedelai hijau. Tak diragukan lagi, manfaat edamame sebagai obat penurun kolesterol hingga kanker sangat luar biasa.

Mereka diolah menjadi berbagai produk pangan, seperti protein kedelai, tahu, minyak kedelai, miso, dan tempe.

Di Indonesia, edamame seringkali dikonsumsi hanya dengan direbus, dan dimakan sebagai camilan.

Baca Juga: Sambut Tahun Baru 2021, Lihat 5 Resolusi Sederhana yang Anti Gagal

Selain sebagai obat penurun kolesterol dan mengurangi risiko kanker, banyak lagi manfaat edamame bagi kesehatan. Apa saja?

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman healthline.com, Sabtu 9 Januari 2021, berikut beberapa manfaat edamame sebagai obat.

1. Menurunkan kolesterol

Makan 47 gram protein edamame per hari dapat menurunkan kadar kolesterol total sebesar 9,3%, dan kolesterol jahat LDL sebesar 12,9%.

Baca Juga: Obat Alami untuk Menurunkan Kadar Gula Darah, Cukup Gunakan Satu Telur Rebus

Studi lain menemukan bahwa 50 gram protein edamame per hari dapat mengurangi kadar kolesterol jahat LDL sebesar 3%.

Food and Drug Administration (FDA) AS teleha menyetujui bahwa protein dalam edamame atau kedalai hijau ini dapat membantu mencegah penyakit jantung.

Selain menjadi sumber protein kedelai yang layak, edamame kaya akan sert sehat, antioksidan, dan vitamin K, yang dapat emngurangi risiko penyakit jantung, dan meningkatkan profil lipid darah.

Baca Juga: Khasiat Okra Jadi Obat Alami untuk Turunkan Kadar Gula darah, Begini Mengolahnya

Inilah mengapa edamame dijadikan sebagai obat penurun kolesterol yang manjur.

2. Tidak meningkatkan gula darah

Seperti kacang lainnya, edamame tidak meningkatkan kadar gula darah secara berlebihan. Edamame rendah karbihidrat, dan relatif terhadap protein serta lemak.

Ini membuat edamame cocok sebagai obat diabetes, dan merupakan tambahan yang bagus untuk diet rendah karbohidrat.

Baca Juga: Ide Bisnis Keripik Gedebog Pisang, Hanya Modal Tepung Untung Ratusan Ribu

3. Mengurangi risiko kanker payudara

Kedelai hijau atau edamame kaya akan senyawa tanaman yang dikenal sebagai isoflavon.

Isoflavon menyerupai hormon seks wanita estrogen, dan mungkin mengikat lemah pada reseptornya, yang terletak pada sel-sel di seluruh tubuh.

Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa asupan tinggi makanan kaya akan isoflavon di awal kehidupan dapat melindungi dari kanker payudara di kemudian hari.

Baca Juga: 5 Ide Bisnis yang Pasti Laris di 2021, Cocok untuk Pemula dan Mudah Dijalankan

4. Mengurangi risiko kanker prostat

Kanker prostat adalah jenis kanker yang paling umum terjadi pada pria.

Studi menunjukkan bahwa makan kedelai, seperti edamame dappat melindungi pria dari kanker prostat.

Beberapa studi observasi juga menunjukkan bahwa produk kedelai diikaitkan dengan risiko kanker prostat sekitar 30% lebih rendah.

5. Mengurangi gejala menopause

Studi menunjukkan bahwa kedelai dan isoflavon dapat sedikit mengurangi gejala yang merugikan selama menopause.

Satu studi lain menunjukkan bahwa mengonsumsi 135 mg suplemen isoflavon per hari selama satu minggu, setara dengan makan edamae 68 gram per hari dapat mengurangi gejala menopause hanya pada mereka yang merupakan produsen equol.

Cara memasak edamame sebagai obat

Anda bisa merebusatau mengukus edamame seperti biasanya, dan digunakan sebagai camilan, atau juga bisa ditambahkan ke salad.

Untuk memasaknya, edamame tidak membutuhkan waktu lama. Rebus selama 3-5 menit biasanya sudah cukup.

Itulah beberapa manfaat edamame sebagai obat penurun kolesterol hingga kanker. Edamame adalah kacang kedelai yang lezat dan bergizi, serta cocok untuk pilihan camilan rendah kalori anda.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler