RINGTIMES BANYUWANGI – Ketika wanita mulai menginjak usia 40 tahun ke atas, mereka serinkali mengalami gangguan kesehatan yang menyebabkan perubahan hidup signifikan.
Wanita canderung mengalami beragam masalah kesehatan ketika memasuki usia 40 tahun. Mulai dari penurunan masa otot hingga gejala penyakit serius seperti diabetes, kolesterol, dan bahkan kanker mulai terindikasi ketika memasuki usai ini.
Hal ini tentu saja menjadi masalah yang sangat ditakuti oleh perempuan. Mengingat beragam masalah kesehatan muncul pada umur tersebut.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: 5 Tips Turunkan Berat Badan untuk Pria dan Wanita Berumur di Atas 40 Tahun
Berikut Ringtimesbanyuwangi.com telah merangkum dari laman Portal Staff GRMC, berikut adalah tujuh hal yakni terkait dengan pemeriksaan sejak dini yang wajib dilakukan oleh wanita untuk menghindari risiko penyakit berbahaya di kemudian hari.
Kolesterol dan Tekanan Darah
Wanita yang belum memasuki usia 40 tahun akan lebih baik untuk mempertimbangkan tes kolesterol tahunan dan pemeriksaan tekanan darah sebagai bagian dari rutinitas perawatan kesehatan rutin mereka.
Pemeriksaan Pelvis dan Pap Smear
Sebelum berusia 40 tahun, wanita yang mulai menginjak usia 20 tahun ke atas harus menjalani pemeriksaan panggul tahunan dan Pap smear setidaknya setiap tiga tahun.
Pemeriksaan ini dapat dilakukan oleh dokter pengobatan keluarga Anda atau OB-GYN Anda. Mengingat risiko penyakit kronis banyak dialami oleh wanita yang menginjak usia 20 hingga 65 tahun.
Baca Juga: Usia 40 Tahun ke Atas, Waspadai Gejala Penyakit Diabetes Melitus Berikut
Diabetes
Selain mengetahui tanda dan gejala diabetes dan mengelola faktor risiko Anda, Anda mungkin memerlukan pemeriksaan rutin sejak usia 40 tahun ke atas, tergantung pada riwayat keluarga dan faktor risiko Anda.
Pemeriksaan Payudara dan Mammogram
Umumnya, semua wanita harus menjalani pemeriksaan payudara setiap tahun mulai dari usia 20 tahun.
Sebagian besar penyedia layanan kesehatan merekomendasikan mammogram tahunan dari usia 40 tahun hingga 50 tahun, dan mammogram setiap dua tahun setelah itu.
Selain itu, Anda harus membiasakan diri untuk memeriksa payudara sendiri setiap bulan yang dianjurkan oleh dokter.
Skrining Osteoporosis
Wanita 65 tahun ke atas berisiko lebih besar mengalami masalah dengan tulang mereka, itulah sebabnya sebagian besar dokter merekomendasikan skrining kepadatan tulang tahunan yang dimulai pada usia 65 tahun.
Baca Juga: Waspada Diabetes, 7 Masalah Tulang dan Sendi Ini Akibat Gula Darah Semakin Tinggi
Baca Juga: 7 Gejala Penyakit Tulang dan Sendi Akibat Gula Darah Tak Terkontrol Serta Penanganannya
Skrining Kolorektal
Setelah Anda mencapai usia 50, tanyakan kepada dokter Anda tentang skrining yang direkomendasikan (seperti kolonoskopi) untuk kanker kolorektal dan masalah potensial lainnya.
Kanker Kulit
Wanita dari segala usia harus mengembangkan kebiasaan memperhatikan perubahan pada kulit atau perubahan tahi lalat dan tanda lahir.
Jika Anda memiliki faktor risiko kanker kulit, seperti riwayat keluarga, kulit cerah, atau riwayat sengatan matahari pada masa kanak-kanak, Anda harus bertanya kepada dokter Anda apakah dia merekomendasikan pemeriksaan rutin ketik memasuki usia 40 tahun ke atas.***