RINGTIMES BANYUWANGI – Kafein merupakan salah satu senyawa yang sering digunakan untuk mengusir rasa kantuk.
Kafein merupakan stimulan alami yang banyak ditemukan di beberapa tanaman biji-bijian dan daun seperti teh, kopi dan kakao. Kafein akan menstimulasi otak dan sistem saraf pusat untuk mencegah timbulnya kelelahan.
Minuman yang terbuat dari ketiga bahan tersebut sudah sangat lazim dikonsumsi masyarakat di dunia. Saat ini, 80 persen populasi manusia di dunia mengkonsumsi produk berkafein setiap harinya.
Berikut ini adalah manfaat dari mengkonsumsi minuman dan makanan yang berkafein dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Healthline pada 20 Maret 2021.
Baca Juga: 9 Minuman Kafein untuk Atasi Kantuk, Simak Cara Kerjanya
Baca Juga: 6 Tips Ampuh Agar Hamil Anak Laki Laki, Salah Satunya Suami Perlu Minum Kopi
1. Meningkatkan Mood dan Fungsi Otak
Kafein memiliki kemampuan untuk memblokir adenosin yang menyebabkan rasa kelelahan. Dan kafein dapat meningkatkan kadar dopamin dan norepinefrin yaitu senyawa yang mengendalikan mood.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa dengan mengkonsumsi 37,5-450 mg kafein akan meningkatkan kewaspadaan, ingatan jangka pendek, dan reaksi. Serta mengkonsumsi 2-3 cangkir kopi berkafein per hari dapat menurunkan risiko bunuh diri.
2. Dapat Meningkatkan Metabolisme dan Pembakaran Lemak
Kafein merupakan senyawa yang memiliki kemampuan sistem saraf pusat dan meningkatkan metabolisme hingga 11 persen dan pembakaran lemak hingga 13 persen.
Baca Juga: Pengobatan Herbal untuk Meredakan Migrain, Salah Satunya Bisa Menggunakan Kafein
Baca Juga: 7 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan Saat Minum Kopi
Baca Juga: 4 Cara Aman Minum Kopi untuk Penderita Asam Lambung Tinggi
Mengkonsumsi 300 mg kafein per hari memungkinkan membakar kalori sebanyak 79 kal. Walaupun angka ini dianggap kecil, namun dalam jangka panjang akan berdampak terhadap tubuh orang yang memiliki kelebihan kalori.
3. Dapat Meningkatkan Kinerja Olahraga
Kafein merupakan senyawa yang mampu membakar lemak. Selain itu, kafein membantu agar glukosa lebih lama tersimpan di otot, meningkatkan kontraksi otot, dan berpotensi menunda waktu kelelahan otot.
Penelitian menunjukkan bahwa dengan dosis 2,3 mg per pon, berat badan meningkatkan kinerja daya tahan hingga 5 persen bila dikonsumsi 1 jam sebelum olahraga.
Selain itu, dapat mengurangi tenaga yang dirasakan selama latihan hingga 5,6 persen yang dapat membuat latihan lebih ringan.
4. Dapat Melindungi dari Penyakit Jantung dan Diabetes
Penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat menurunkan risiko penyakit jantung 16-18 persen lebih rendah pada prisa dan wanita yang minum 1-4 cangkir kopi setiap harinya.
Sedangkan penelitian lain menunjukkan bahwa minum 2-4 cangkir kopi atau teh hijau perhari dapat menurunkan risiko penyakit stroke 14-20 persen.
Hal yang perlu diingat bahwa kafein dapat meningkatkan tekanan darah pada orang-orang tertentu. Namun, efek dari hal tersebut tersebut sangat kecil.***