5 Obat Herbal untuk Mengatasi Impotensi dan Menyembuhkan Disfungsi Ereksi

21 Maret 2021, 20:15 WIB
Ilustrasi penis dan gangguan seksual.* /Unsplash/Deon Black /

RINGTIMES BANYUWANGI – Disfungsi ereksi merupakan kondisi di mana seorang pria tidak dapat mencapai atau mempertahankan ereksi selama melakukan hubungan seksual.

Gejala impotensi mungkin juga termasuk berkurangnya hasrat seksual atau libido. Disfungsi ereksi menurut suatu studi telah mempengaruhi sebanyak 30 juta pria di Amerika Serikat.

Perawatan untuk mengatasi disfungsi ereksi pada umumnya menggunakan obat resep, pompa vakum, implan, dan pembedahan, tetapi banyak pria lebih memilih opsi alami.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: 5 Cara Mengobati Impotensi dan Mengatasi Disfungsi Ereksi Secara Alami

Penelitian telah menemukan bahwa beberapa pilihan alami dapat memperbaiki gejala impotensi dengan memilih opsi alami.

Ringtimesbanyuwangi.com melansir dari laman healthline.com pada 21 Maret 2021, berikut ada beberapa jenis obat herbal yang dapat digunakan untuk menyebuhkan masalah impotensi.

1. Panax ginseng (Gingseng merah)

Disebut sebagai Viagra herbal, Panax ginseng memiliki penelitian yang kuat di baliknya. Peneliti meninjau tujuh studiSumber Tepercaya ginseng merah dan disfungsi ereksi pada tahun 2008.

Dosis berkisar antara 600 sampai 1.000 miligram (mg) tiga kali sehari. Mereka menyimpulkan jika ada bukti sugestif untuk keefektifan ginseng merah dalam pengobatan disfungsi ereksi.

Penelitian yang lebih terkini sedang meneliti bagaimana ginseng merah mempengaruhi disfungsi ereksi. Ginsenosides adalah salah satu elemen yang ada dalam ekstrak ginseng Panax yang memiliki tindakan di tingkat sel untuk meningkatkan ereksi.

2. Rhodiola rosea

Satu penelitian kecil menunjukkan bahwa Rhodiola rosea dapat membantu. Dua puluh enam dari 35 laki-laki diberi 150 sampai 200 mg sehari selama tiga bulan.

Mereka mengalami peningkatan fungsi seksual secara substansial. Tanaman ini telah terbukti meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan. Lebih banyak penelitian diperlukan untuk memahami tindakan dan memastikan keamanan.

Baca Juga: 7 Penyebab Disfungsi Ereksi, Waspadai Penyakit Jantung pada Pria 40 Tahun Plus

Baca Juga: 4 Jenis Makanan untuk Memerangi Disfungsi Ereksi yang Menambah Gairah Seksual

Baca Juga: 4 Jenis Obat untuk Memerangi Disfungsi Ereksi yang Bisa Anda Tebus

3. DHEA

Dehydroepiandrosterone (DHEA) adalah hormon alami yang diproduksi oleh kelenjar adrenal Anda. Ini dapat diubah menjadi estrogen dan testosteron di dalam tubuh. Para ilmuwan membuat suplemen makanan dari ubi dan kedelai liar.

Yang berpengaruh Studi penuaan pria Massachusetts menunjukkan bahwa pria dengan disfungsi ereksi lebih cenderung memiliki tingkat DHEA yang rendah.

Pada tahun 2009, 40 pria dengan disfungsi ereksi berpartisipasi dalam penelitian lain di mana setengahnya menerima 50 mg DHEA dan setengahnya lagi menerima plasebo sekali sehari selama enam bulan. Mereka yang menerima DHEA lebih mungkin untuk mencapai dan mempertahankan ereksi.

Baru-baru ini, DHEA telah diidentifikasi sebagai pilihan untuk pengobatan impotensi untuk pria dengan diabetes bersamaan.

4. L-arginin

L-arginine adalah asam amino yang secara alami ada di tubuh Anda. Ini membantu membuat oksida nitrat. Oksida nitrat melemaskan pembuluh darah untuk memfasilitasi ereksi yang sukses dan penting untuk fungsi seksual yang sehat.

Peneliti belajarSumber Tepercaya efek L-arginine pada disfungsi ereksi. Tiga puluh satu persen pria dengan disfungsi ereksi yang mengonsumsi 5 gram L-arginine per hari mengalami peningkatan fungsi seksual yang signifikan.

Sebentar belajar menunjukkan bahwa L-arginine yang dikombinasikan dengan Pycnogenol, produk tanaman yang terbuat dari kulit kayu pinus maritim Prancis, memulihkan kemampuan seksual hingga 80 persen partisipan setelah dua bulan.

5. Yohimbe

Suplemen ini diekstrak dari kulit pohon yohimbe Afrika. Beberapa studi telah menunjukkan efek positif pada kinerja seksual dengan penggunaan obat ini.

Namun, American Urological Association tidak merekomendasikan yohimbe sebagai pengobatan impotensi. Ini karena tidak banyak bukti yang membuktikannya berhasil.

Efek sampingnya mungkin merusak kesehatan. Ini termasuk peningkatan tekanan darah dan detak jantung, lekas marah, dan tremor.

Jika Anda memutuskan ingin mencoba yohimbe, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda sebelumnya.

Nah, itulah beberapa jenis obat herbal yang dapat digunakan untuk mengatasi gangguan seksual pada pria, termasuk impotensi akibat disfungsi ereksi.***

 

Editor: Kurnia Sudarwati

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler