RINGTIMES BANYUWANGI – Simak gejala awal virus Marburg yang disebut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) lebih potensial menular.
WHO menyatakan jika potensi virus yang baru mencuat lagi bernama Marburg bisa menular cepat di dunia.
Bahkan, WHO sudah mengkonfirmasi kematian pertama akibat virus Marburg di Guinea.
Baca Juga: WHO Umumkan Virus Baru Bernama Marburg, Konfirmasi Kematian Pertama di Dunia
Kematian tersebut terjadi setelah pasien mencari perawatan kesehatan, namun tak sempat tertolong.
Meski virus ini sudah ada sejak tahun 1967, namun virus Marburg kembali mencuat dengan kemungkinan lebih menular dan menyebar.
Virus Marburg berpotensi 12 kali lebih menular dan menyebar sebagaimana dilansir dari Express pada Jumat, 13 Agustus 2021.
Baca Juga: Cara Mengolah Daun Meniran ala dr Zaidul Akbar, Atasi Kanker dan Melawan Virus
Mulanya virus Marburg terkonfirmasi pertama di wilayah Afrika Barat yang kemudian menyebar di wilayah Afrika Timur dan Afrika Selatan.
"Ada potensi virus Marburg menyebar jauh dan luas. Kita perlu menghentikannya," kata Direktur Regional WHO di Afrika, Matshidiso Moeti.
Matshidiso menyatakan kerja sama sedang dilakukan dengan otoritas kesehatan setempat di Guinea untuk segera menyekat penyebaran virus Marburg tersebut.
Baca Juga: Keajaiban Efek Alqur’an Terhadap Virus, dr Zaidul Akbar Beri Penjelasan
Perlu diketahui, virus Marburg masih satu keluarga dengan Filovirus seperti Ebola namun dengan tingkat potensi kematian mencapai 88 persen.
Masa inkubasi dari virus Marburg adalah 2-21 hari.
Berikut gejala awal yang biasanya dirasakan pasien yang terinfeksi virus Marburg, dilansir dari laman WHO pada Jumat, 13 Agustus 2021.
Baca Juga: Bill Gates Memprediksi Setiap 20 Tahun Sekali Virus akan Datang Menyerang
Demam Tinggi
Sakit Kepala
Nyeri Otot
Diare
Keram perut
Mual dan muntrah
Mudah lesu
Pendarahan
Baca Juga: Bill Gates Sebut Teroris Bisa Membuat Pandemi Selanjutnya, Penyebar Virus Cacar atau Flu Mematikan
Beberapa pasien yang terinfeksi virus Marburg bermata cekung dan wajah tanpa ekspresi serta memiliki ruam yang tidak gatal.***