Turunkan Kolesterol, Jahe dan Sereh Kombinasi Sempurna Tuk Sembuhkan Beragam Penyakit

7 Oktober 2020, 18:35 WIB
wedang jahe serei /Dapur Linna/

RINGTIMES BANYUWANGI – Jahe dan sereh adalah bumbu dapur dan rempah-rempah sangat mudah ditemukan di Indonesia. Dua tumbuhan ini memiliki aroma khas dan dikenal sebagai bumbu dapur.

Jahe yang memiliki nama latin Zingiber officane dikenal sejak dulu untuk obat herbal beberapa penyakit dan digunakan sebagai bahan olahan masakan.

Jahe terkenal karena memiliki rasa yang khas, yakni rasa pedas yang berasal dari senyawa keton bernama zingeron.

Jahe dikenal miliki senyawa aktif yang mampu meredakan beberapa jenis penyakit. Tapi kali ini jika kombinasi jahe dicampur dengan serai atau sereh akan lebih efektif mengatasi berbagai masalah kesehatan.

Sereh atau serai adalah tumbuhan yang juga banyak digunakan sebagai bahan olahan makanan dengan aroma dan rasa yang khas.

Baca Juga: Dollar Hari Ini, Kurs Dollar-Rupiah Rabu, 7 Oktober 2020 di Bank Rakyat Indonesia

Serai yang memiliki nama latin Cymbopogon citratus memiliki kandungan asam folat, riboflavin, vitamin A, vitamin C, kalium, besi, mangan, dan lain-lain. Sereh juga memiliki berbagai sifat seperti antijamur, antipereretik, analgesik, serta antioksidan.

Dilansir dari berbagai sumber oleh ringtimesbanyuwangi.com berikut adalah manfaat dari kombinasi sempurna antara jahe dan sereh untuk sembuhkan beragam penyakit.

Mengurangi kadar kolesterol

Konusumsi jahe dan sereh secara rutin dipercaya dapat mengurangi kadar kolesterol. Kadar kolesterol adalah salah satu faktor yang sering dihubungkan dengan kejadian obesitas, baik pada wanita maupun pria.

Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung dan kanker.Konsumsi jahe dan sereh akan membantu mengatur kadar kolesterol yang dapat berdampak pada perubahan berat badan ke angka ideal.

Baca Juga: Bahaya, Mendagri Tito Karnavian Himbau Masyarakat untuk Tidak Minum Air Dingin

Turunkan berat badan

Kombinasi sempurna antara jahe dan sereh telah dipastikan oleh studi pada tahun 2012 lau bahwa keduanya dapat memicu penurunan rasa lapar sekaligus meningkatkan rasa kenyang.

Dua senyawa dalam jahe dan sereh telah teruji untuk kurangi nafsu makan. Hal ini tentu sangat berperan penting bagi mereka yang tengah menjalani program diet untuk mendapat berat badan yang ideal.

Turunkan kadar gula

Konsumsi jahe dengan sereh juga dipercaya mampu untuk turunkan kadar glukosa dan jenis kolesterol tinggi seperti trigliserida, LDL, dan VLDL, namun mampu meningkatkan kadar kolesterol baik seperti HDL.

Hal ini tentunya adalah kabar baik bagi penderita diabetes, atau orang-orang berisiko terkena penyakit diabetes.

Menekan kadar kortisol

Jahe dan sereh merupakan jenis makanan yang dapat digunakan untuk menekan kadar kortisol dalam tubuh. Kortisol merupakan hormon steroid yang pada dasarnya dibutuhkan tubuh dalam mengatur energi serta mobilisasi.

Stress yang berlebih dapat memicu tingginya kadar kortisol dalam tubuh. Tentunya, hal ini juga akan berpengaruh terhadap kondisi berat badan.

Baca Juga: Sembuhkan Rematik, Berikut Manfaat Kunyit untuk Kesuburan dan Kesehatan

Anti-inflamasi

Jahe dan sereh memiliki manfaat anti peradangan, efektif untuk mengurangi terjadinya peradangan di berbagai bagian tubuh manapun sekaligus mempercepat proses penyembuhannya.

Gingerol dalam seher dan jahe mampu mengurangi peradangan, memperluas pembuluh darah sekalius mengatasi rasa sakit yang muncul.

Anti-inflamasi pada keduanya pada akhirnya dapat meningkatkan panas tubuh agar dapat membakar lebih banyak lemak yang membantu melancarkan proses diet.

Membantu gastrointestinal

Sereh dan jahe dikenal ampu untuk mengatasi masalah mabuk, baik di darat ataupun di laut. Selain itu, sereh da jahe dipercaya mampu mengobati pada masalah pencernaan seperti sakit kepala, mual muntah, hingga keringat dingin.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler