RINGTIMES BANYUWANGI - Beberapa penelitian mengungkapkan, bahwa salah satu faktor penting dalam pernikahan adalah memiliki seks berkualitas yang dilakukan secara rutin.
Akan tetapi, bukan berarti Anda dan pasangan harus melakukan hubungan intim setiap hari ya.
Menurut hasil penelitian yang telah dilakukan oleh beberapa studi, frekuensi yang tepat untuk melakukan hubungan intim bagi suami istri adalah seminggu sekali.
Namun, melakukannya sesering Anda suka dan secara spontan juga sama baiknya untuk meningkatkan keintiman antara Anda dan pasangan.
Hal ini menjadi normal dan biasa, mengingat dalam sebuah rumah tangga berhubungan seks memang dapat meningkatkan rasa percaya, terbuka, dan menambah rasa cinta terhadap pasangan.
Baca Juga: Selamat! BLT Tahap 5 Cair di Himbara, Ini Cara Mudah Cek Penerima Lewat WA dan SMS
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah manfaat dan berhubungan intim rutin bersama pasangan.
1. Baik untuk kesehatan jantung
Dikutip dari berbagai sumber, studi yang dilakukan oleh American Journal of Cardiology menemukan bahwa pria yang bercinta minimal dua kali seminggu memiliki risiko lebih kecil mengalami penyakit kardiovaskular seperti stroke dan serangan jantung.
Penelitin ini dilakukan dengan membandingkan dengan mereka yang hanya bercinta satu kali sebulan, lebih berisiko terserang penyakit jantung.
2. Kurangi stres dan hipertensi
Berhubungan intim bersama pasangan dapat membantu kurangi rasa stres karena dilepaskannya hormon endorfin serta hormon-hormon lain yang dapat meningkatkan mood.
Studi yang dipublikasikan oleh jurnal Biological Psychology menemukan bahwa aktivitas seks dapat mencegah naiknya tekanan darah yang biasanya dialami saat seseorang sedang stres.
Baca Juga: Cara Dapat Kuota Internet Gratis 50 GB Cair 2 Kali di Oktober untuk Telkomsel hingga XL
3. Mengurangi risiko kanker prostat
Sering ejakulasi saat berhubungan intim ternyata dapat menurunkan risiko kanker prostat.
Seperti studi yang dipublikasikan oleh European Urology, pria yang ejakulasi lebih dari 21 kali per bulan memiliki kemungkinan 20 persen lebih rendah terkena kanker prostat bila dibandingkan dengan laki-laki yang hanya ejakulasi 4-7 kali sebulan.
4. Memiliki kualitas tidur yang lebih baik
Saat orgasme, seseorang akan melepaskan hormon prolaktin yang berkaitan dengan kepuasan seksual dan dapat menyebabkan kantuk serta perasaan rileks.
Nah, hal inilah yang kemudian membuat Anda dan pasangan mengantuk setelah sesi pertempuran yang panas di ranjang, dan terbangun keesokan harinya dengan perasaan bersemangat.
5. Memiliki mood yang lebih baik
Saat berhubungan seks, tubuh akan mengeluarkan hormon oksitosin sesaat setelah Anda mencapai klimaks.
Hormon inilah yang akan membuat Anda lebih rileks dan bahagia, sekaligus merasa lebih dekat dengan pasangan.
Setelah 10 menit, biasanya kadar oksitosin kembali normal. Usai berhubungan seks, beberapa pakar kesehatan menyarankan Anda untuk berpelukan dengan pasangan setelah bercinta untuk memperpanjang rasa bahagia tersebut.
Baca Juga: Atasi Diabetes Hingga Kolesterol, Berikut 11 Manfaat Ubi Jalar Bagi Kesehatan
6. Membuat kulit lebih sehat
Seks menurut beberapa studi dapat membuat seseorang terlihat lebih muda. Kulit yang bercahaya setelah bercinta memang bukan sekadar mitos.
Hal ini dibuktikan dengan manfaat bercinta untuk mengurangi tingkat stres, mood yang lebih baik, serta peredaran darah yang lancar ketika gairah sedang membuncah.
Faktor-faktor tersebutlah yang kemudian membuat seseorang menjadi terlihat lebih muda dan memiliki kulit yang sehat.
7. Lebih bahagia
Gairah seksual dan berhubungan intim bersama pasangan dapat membuat seseorang menjadi lebih bahagia dan tidak mudah stres akibat pekerjaan.
Menurut studi yang dilakukan oleh Oregon State University, orang yang bercinta pada malam sebelumnya akan lebih bersemangat dan lebih menikmati waktunya di kantor, dibanding yang tidak punya waktu untuk berbuhungan intim bersama pasangan.
Ketika pikiran fresh, hidup lebih bahagia, dan tidak memiliki banyak beban akibat urusan pekerjaan dan masalah lain, tentu akan membuat hubungan bersama pasangan juga langgeng dan lebih bahagia bukan?
Hal-hal itulah yang kemudian mempengaruhi Anda dan pasangan akan lebih harmonis dan tentunya akan sangat menikmati hidup bersama.***