Cara Merawat Bunga Anggrek agar Berbunga Lebat, Salah Satunya Berikan Pupuk Ini

13 Oktober 2020, 12:48 WIB
PAI Bandung Rutin Selamatkan Species Anggrek Asli Jabar /Heriyanto Retno

RINGTIMES BANYUWANGI - Bunga anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang popularitasnya tidak pernah pudar dari masa ke masa.

Jenis bunga anggrek pun sangat banyak tersebar di berbagai penjuru dunia. Menurut para peneliti jumlah spesies anggrek sebanyak 25 ribu spesies tersebar di seluruh dunia.

Menurut informasi,  di Indonesia sendiri terdapat 1800 jenis anggrek yang banyak di kembangkan oleh pembudidaya.

Anggrek yang terkenal di Indonesia adalah anggrek bulan atau Phalaenopis amabilis yang dijadikan sebagai lambang 'Bunga nasiona'.

Baca Juga: Ini Dia Top Go-To Merchant Baru ShopeePay yang Bermanfaat untuk Kamu!

Bunga anggrek yang berwarna-warni dengan bentuk kelopak yang unik memberikan kesan elegan pada tanaman hias bunga satu ini.

Tak main-main, harganya pun cukup menguras kantong untuk jenis anggrek tertentu, dimulai dari ratusan ribu hingga puluhan juta.

Meskipun perawatannya cukup ekstra, hal itu tidak menyurutkan niat pecinta tanaman hias untuk mengoleksi berbagai jenis bunga anggrek.

Perlu diperhatikan cara merawat bunga anggrek supaya bisa berbunga lebat dan bunganya bisa bertahan cukup lama.

Baca Juga: Kerusuhan Aksi Demo Omnibus Law, Prabowo Sebut Pihak Asing Dalangnya

Berikut merupakan cara merawat bunga anggrek agar berbunga lebat seperti dirangkumd ari bibitonline.com oleh ringtimesbanyuwangi.com.

1. Pencahayaan

Salah satu cara merawat bunga anggrek supaya berbunga lebat yakni memberikan intensitas cahaya sebesar 50 hingga 70 persen.

Tidak cukup begitu saja, tempat bunga anggrek lebih baik ditaruh dibawah atap paranet, karena selain masih mendapatkan cahaya matahari, atap jenis paranet juga dapat melindungi bunga anggrek dari paparan matahari secara langsung.

2. Penyusunan Tempat Anggrek

Perhatikan penyusunan tanaman anggrek bisa mempengaruhi intensitas berbunga. Caranya cukup menaruh bunga aggrek di tempat yang datar dengan ketinggian satu meter.

Baca Juga: Pendemo Kepung Istana Negara Hari Ini, Denny Siregar Sebut Jangan Main-main!

Tips, jangan taruh berjenjang karena akan mengganggu sirkulasi udara pada tanaman anggrek.

3. Kelembaban

Agar bisa berbunga anggrek memerlukan kelembaban tempat antara 60 hingga 80 persen.

Memberikan kolam pada bagian bawah rak anggrek atau selalu menjaga kondisi bunga anggrek tetap lembab dengan cara menyemprot air maka akan mempengaruhi kelebatan anggrek dalam berbunga.

4. Media Tanam

Usahakan media tanam anggrek yakni tersusun atas dua bagian, sepertiga diisi potongan batu bata dan dua per tiga sisanya diisi pakis.

Baca Juga: UU Cipta Kerja Kedalikan Perubahan Fungsi Ruang, Pengamat Ekologi : UU Ini Lebih Unggul

5. Jenis Pot

Siapa sangka jenis pot sangat berpengaruh terhadap tingkat berbunga tanaman anggrek.

Gunakan pot dengan bahan tanah liat yang memiliki banyak lubang adalah rekomendasi pot terbaik untuk tanaman satu ini.

6. Penyiraman

Waktu penyiraman bunga anggrek yang tepat yakni pada pukul tujuh hingga sembilan pagi dan pukul tiga hingga lima pada sore hari.

Bila cuaca panas sebaiknya menyiram sebanyak dua kali sehari, tetapi jika musim hujan sebaiknya tidak dilakukan penyiraman.

Baca Juga: Lintang Kemukus Dikaitkan dengan ‘Mitos’ Adanya Bencana, BMKG Berikan Penjelasan

7. Pemupukan

Berikan pupuk dengan kandungan P yang tinggi dengan cara melakukan penyemprotan atau penyiraman, bisa juga memakai pupuk slow rilis yang ditaburkan di atas tanaman anggrek. Selain itu, anda juga bisa memberikan ZPT atau hormon.

Bahan alami yang bisa menutrisi anggrek agar cepat berbunga yakni menggunakan air kelapa dengan konsentrasi 15 persen (150 ml air kelapa dilarutkan dan dibuat larutan semprot satu liter).

8. Pengendalian Hama dan Penyakit

Untuk merawat agar anggrek bisa berbunga yakni mencegahnya dari serangan hama dan penyakit dengan cara membersihakan tanaman dari kotoran, gulma, dan daun-daun yang busuk.

Pemakaian zat kimia seperti insektisida akan sangat membantu jika anggrek terkena hama, dan fungisida jika terkena jamur, serta pakai bakterisida jika terserang bakteri.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: bibitonline.com

Tags

Terkini

Terpopuler