Ketahui 4 Gangguan pada Aglaonema dan Cara Penanggulangannya

29 Oktober 2020, 12:00 WIB
ketahui 4 Gangguan yang sering terjadi pada Aglonema, Keriput Hingga Batang yang Membusuk /wawa orchid

RINGTIMES BANYUWANGI - Aglaonema merupakan tanaman hias daun  dari keluarga araceae atau talas-talasan yang kini popularitasnya sedang naik daun.

Tanaman hias agalonema memiliki corak daun dan warna yang unik dan eksotis sebagai dekorasi taman maupun rumah anda.

Cara merawat aglaonema juga cukup mudah dan tidak terlalu rumit bagi pecinta tanaman hias.

Meskipun begitu tak sedikit pula terdapat hama, penyakit dan gangguan yang sering menjangkit tanaman aglaonema tanpa sepengetahuan pemiliknya.

Supaya anda bisa mencegah gangguan yang mungkin saja terjadi pada tanaman hias aglaonema anda, berikut ringtimesbanyuwangi.com rangkum dari tipsrawatrumah.com, ketahui ganggaun pada tanaman agalonema anda beserta cara penanggulangannya.

Baca Juga: Sorot Aktivitas Belanja, ShopeePay Deals Rp1 Hadir di Euforia 11.11

1. Daun Keriput

Jika tanaman agalonema anda terlihat keriput berarti itu merupakan tanda bahwa agalonema anda terserang sejenis virus yang juga terjadi pada tanaman tomat.

Meskipun tidak mematikan, tentunya hal ini akan mempengaruhi daya tampilan aglaonema menjadi tidak menarik dan bisa saja menyebar ke tanaman hias lainnya.

Serangan virus ini akan membuat penampilan daun aglaonema mengeriting dan tampak rusak.

Penyakit ini biasanya disebabkan karena pisau stek pada saat memisahkan tanaman tidak steril. Untuk itu, pastikan pisau stek yang anda pakai steril agar agalonema terbebas dari penyakit ini.

2. Daun Terbakar

Masalah yang menimpa daun agalonema ini karena sengatan cahaya matahari secara langsung. Sudah banyak dijelaskan sebelumnya bahwa agalonema merupakan jenis tanaman yang tidak memerlukan terlalu banyak cahaya matahari.

Baca Juga: Cek Fakta : Adakah Bantuan Sosial Untuk Pengendara SIM C, Cair Hingga Rp900 Ribu?

Aglaonema akan tumbuh secara maksimal dengan intensitas cahaya matahari hanya 40 hingga 60 persen saja.

Jika ditempatkan pada tempat terbuka, lebih baik ditaruh di bawah perlindungan naungan misalnya paranet.

Kelebihan sinar matahari meskipun tidak sampai membuat terbakar, juga akan membuat warna daun terlihat kusam dant idak menarik.

3. Batang Busuk

Kondisi ini biasanya disebabkan karena terlalu banyak menyiram air kepada tanaman aglaonema. Akibatnya daun akan memucat dan kusam.

Untuk itu ganti media tanam aglaonema dengan yang lebih memiliki sirkulasi air baik. Selain itu juga perlu mengurangi intensitas penyiraman menjadi 2 hingga 3 kali saja dalam seminggu.

Baca Juga: Seorang Polisi Tewas Tercakar Ayam saat Gerebek Praktik Sabung Ayam

4. Pucuk Daun Mengecil

Hal ini disebabkan karena munculnya tunas bunga pada aglaonema. Hasilnya akan membuat daun menjadi mengecil dan kurang menarik.

Solusinya cukup memangkas bunga yang akan tumbuh serta memberikan pupuk dengan dosis N yang lebih tinggi dibanding dosis P dan K. hal itu supaya menjaga daun tumbuh lebih lebar dan warna lebih cantik.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler