4 Tanda-tanda Anggrek Akan Segera Mati, Segera Atasi Sebelum Terlambat

14 November 2020, 09:00 WIB
ILUSTRASI Anggrek.* /pixabay/kareni


RINGTIMES BANYUWANGI - Anggrek merupakan salah satu jenis tanaman berbunga. Lebih dari 22.000 jenis anggrek ada di seluruh dunia.

Di Indonesia sendiri, jenis bunga ini masih menjadi primadona dan banyak dicari oleh para kolektor.

Akan tetapi, beberapa pecinta tanaman hias ini sering mengalami kesulitan zaat bunganya mengalami masalah seperti tidak berbungan dan bahkan mati.

Baca Juga: Jangan Risau, Akar Anggrek Bulan Busuk dapat Hidup Kembali dengan 4 Langkah Berikut

Dilansir oleh ringtimesbanyuwangi.com dari justaddiceorchids.com, berikut adalah empat tanda-tanda anggrek akan segera mati.

1. Akar mulai tidak sehat dan berwarna kecoklatan

Akar yang sehat berarti menunjukkan kondisi anggrek yang sehat. Ketika anggrek mulai menunjukkan kondisi akar yang tidak sehat, menunjukkan tanda bahwa anggrek akan segera mati.

Kondisi ini akan menujukkan akar anggrek yang mulai berwana coklat, dan jika dipegang terasa lebih lembek.

Hal ini biasanya diakibatkan oleh penyiraman yang berlebihan sehingga akar membusuk. Kondisi terparah dari kondisi ini dapat merusak sebagian besar atau semua akar tanaman anggrek Anda.

Baca Juga: 5 Trik Mudah Buat Anggrek Mandul Jadi Subur Hingga Banjir Bunga Sepanjang Tahun

Busuk akar membuat akar tampak coklat dan lembek, dan karena nutrisi dikirim ke tanaman melalui sistem akarnya, tidak memiliki akar hampir pasti merupakan hukuman mati bagi tanaman.

Saat memeriksa akar anggrek Anda, ingatlah akar anggrek yang sehat harus montok, hijau, dan kokoh.

Meskipun sebagian besar kasus busuk akar dapat diperbaiki, jika busuk akar Anda cukup parah sehingga semua akar tanaman telah berubah warna menjadi coklat dan tidak ada area hijau yang sehat yang tersisa, mungkin inilah saatnya untuk membuang tanaman.

Tanda lain akar tanaman Anda tidak dapat diselamatkan adalah jika area yang menghubungkan akar dan daun lembek.

Baca Juga: 4 Kesalahan Merawat Anggrek, Sepele Tapi Bikin Mandul Hingga Tak Mau Berbunga

2. Tunas menguning

Periksa bagian tengah tanaman Anda. Apakah berubah warna atau coklat?

Ataukah pangkal daunnya berubah warna dan terlihat lembek?

Jika demikian, Anda mungkin memiliki kasus busuk mahkota. Di lokasi asalnya, anggrek terpapar udara yang bergerak, dan karena ditempatkan dalam pot untuk dekorasi rumah, mereka lebih rentan terhadap pembusukan mahkota dan akar.

Pembusukan dapat menyebar dengan cepat dan Anda mungkin tidak menyadari tanaman anggrek Anda menderita penyakit itu sampai daunnya menguning atau hitam.

Baca Juga: 10 Trik Buat Anggrek Bahagia, Subur Hingga Banjir Bunga Sepanjang Tahun

3. Tunas membusuk

Tunas membusuk menyebabkan kuncup bunga layu dan jatuh dari tanaman yang tampak sehat.

Beberapa alasan yang menyebabkan hal ini terkadang anggrek mengalami mutasi genetik dan tidak dapat menghasilkan bunga yang layak.

4. Terlihat kutu putih

Kutu putih adalah hama pengganggu yang memakan anggrek.

Meskipun infestasi dapat diberantas dengan alkohol gosok, insektisida atau sabun hortikultura, ada kalanya infestasi begitu parah sehingga tanaman harus dimusnahkan.

Baca Juga: 7 Penyebab Sepele Anggrek Tak Berbunga dan Cara Mengatasinya yang Jarang Diketahui

Jika Anda melihat tanda-tanda kemunduran seperti daun, kuncup atau batang yang tampak tidak sehat, dan Anda tidak dapat mengendalikan atau menghilangkan infeksinya, Anda harus mempertimbangkan untuk membuang tanaman tersebut.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler