4 Bahan Alami Bantu Turunkan Kadar Gula Darah bagi Penderita Diabetes

14 November 2020, 16:58 WIB
Ilustrasi bahan alami bantu turunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes/website asing nonbiro berita: Dok. Stylecraze /

RINGTIMES BANYUWANGI - Diabetes merupakan kondisi sepanjang hidup yang mempengaruhi kadar gula darah dan insulin dalam tubuh.

Penanganan termasuk strategi gaya hidup dan beberapa jenis pengobatan, ditambah beberapa terapi seperti pemanfaatan bahan alami dan suplemen dapat membantu mengontrol kadar gula darah.

Pada kasus penderita diabetes, tubuh tidak memproduksi cukup insulin atau menghasilkan insulin tetapi tubuh tidak bisa menggunakannya secara benar.

Perlu diketahui sebelumnya, pengobatan alami dan suplemen tidak dapat mengobati diabetes jika dilakukan penanganan sendiri. Namun, beberapa kombinasi dengan pengobatan konvensional dapat meredakan gejala dan menurunkan risiko komplikasi.

Dilansir dari Medicalnewstoday oleh ringtimesbanyuwangi.com, berikut tujuh bahan alami dan suplemen yang bermanfaat untuk penderita diabetes.

Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1

1. Lidah Buaya

Lidah buaya bermanfaat untuk memperlambat proses diabetes tipe 2 bagi penderita diabetes.

Menurut penelitian, lidah buaya diduga mengandung tinggi antioksidan yang bisa membantu melindungi dan memperbaiki beta sel pada tikus mencit.

Cara pemanfaatan lidah buaya yaitu cukup menambahkan pada jus atau dimanfaatkan sebagai minuman. Selain itu, anda juga bisa meminum suplemen yang mengandung ekstrak lidah buaya di dalamnya.

2. Kayu Manis

Dalam jurnal tahun 2010 membuktikan dari penelitian terhadap manusia bahwa kayu manis dapat meningkatkan kadar glukosa, insulin dan sensitifitas insulin, lemak dalam darah, status antioksidan, tekanan darah, massa tubuh, dan pencernaan.

Sementara itu pada jurnal penelitian pada tahun 2013, kayu manis bisa membantu menurunkan kadar glukosa dalam darah lebih cepat, mempunyai sedikit total kolesterol dan kolesterol jahat (LDL), tinggi kolesterol baik (HDL), mengurangi kadar trigliserida atau lemak di dalam darah, dan meningkatkan sensitifitas insulin.

Baca Juga: Link Live Streaming Portugal vs Prancis UEFA Nation League, Segera Tayang Malam ini

Dalam kedua penelitian tersebut, para ahli menyimpulkan bahwa keefektifan kayu manis tergantung pada tipe:

- Jenis kayu manis, sebagaimana jumlah senyawa aktif di dalamnya

- Jumlah atau dosis

- Respon tubuh seseorang terhadap kayu manis

- Pengobatan lain yang orang tersebut lakukan

Cara pemanfaatan kayu manis antara lain:

- Menambahkan pada berbagai macam masakan dan makanan yang dioven

- Diseduh seperti teh

- Sebagai suplemen

Baca Juga: Anggrek Mati Jangan Langsung Dibuang, Ini Waktu Terbaik untuk Kembali Menanamnya

3. Pare

Momordica charantia atau pare merupakan buah atau sayuran sebagai obat alami.

Terdapat sebuah pembuktian mengatakan bahwa pare dapat membantu meredakan gejala diabetes. Anda juga bisa mengonsumsi berbagai bagian pada tanaman satu ini untuk mengobati diabetes.

Peneliti menunjukkan bahwa memanfaatkan pare dalam berbagai macam bentuk olahan dapat mengurangi kadar gula dalam darah dengan cara:

- Memakan bijinya

- Memblender daging buahnya

- Menjadikan sebagai jus

- Meminum suplemen dengan ekstrak pare

Baca Juga: Link Live Streaming Swiss vs Spanyol UEFA Nation League, Segera Tayang Malam ini

4. Jahe

Jahe sudah dikenal sebagai obat herbal ampuh menyembuhkan berbagai penyakit sejak jaman dahulu.

Orang-orang banyak menggunakan jahe untuk membantu memperlancar pencernaan dan mengatasi masalah inflamasi.

Pada penelitian tahun 2015 menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mengobati diabetes. Hasil penelitian menunjukkan jahe dapat menurunkan kadar gula dalam darah, tetapi tidak menurunkan kadar insulin.

Baca Juga: Bolehkan Minum Air Dingin Saat Radang Tenggorokan? Simak Penjelasannya

Anda bisa memnafaatkan jahe dengan cara:

- Menambahkan bubuk jahe atau potongan jahe segar pada masakan

- Diseduh atau direbus

- Sebagai suplemen berbentuk kapsul

- Dengan meminum ginger ale atau minuman jahe berkarbonasi

***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: medicalnewstoday

Tags

Terkini

Terpopuler