4 Fakta Mengapa Melihat Bunga Bisa Merangsang Otak Menjadi Bahagia dan Rileks

- 13 Desember 2020, 21:03 WIB
Ilustrasi bunga Begonia.
Ilustrasi bunga Begonia. /pixabay.com/MarjonBesteman

Baca Juga: 4 Cara Mengembangkan Kecerdasan Emosional dan Profesional Secara Pribadi

Dan mereka menunjukkan rasa hormat terhadap kerapuhan. Seseorang merasakan ketidakkekalan bunga, dan itu mengingatkan kami bahwa perawatan diperlukan untuk menopang kehidupan. 

Hubungan bisa serapuh bunga dan perawatan yang kita berikan pada tanaman membantu kita mengingat perawatan yang dibutuhkan hubungan kita.

3. Serotonin

Bahan kimia ini sering disebutkan dalam konteks antidepresan , tetapi penelitian pada monyet di abad kedua puluh memperjelas bahwa perasaan baik serotonin dilepaskan ketika mamalia meningkatkan kepentingan sosialnya. 

Baca Juga: 4 Tanda-tanda Si Kecil Miliki Kecerdasan Diatas Rata-rata, Misalnya Suka Penasaran

Bunga dapat membantu Anda melakukannya. Baik Anda menumbuhkan, membelinya, atau mengaguminya dari jauh, bunga dapat merangsang rasa bangga yang dicari otak mamalia Anda. 

Tidak ada yang suka mengakui bahwa mereka peduli dengan kepentingan sosial, tetapi jika Anda gagal merangsang serotonin, Anda akhirnya akan merasa tidak enak. 

Inilah mengapa kami selalu mencari cara yang dapat diterima secara sosial untuk memicunya. Banyak dari ritual sosial kita ada untuk memuaskan dorongan alami ini dengan cara yang sehat. 

Baca Juga: Hentikan Kebiasaan Merokok, Ini Dapat Meningkatkan Risiko Serangan Jantung

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Psychologi Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x