Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Beberapa studi menyatakan gaya hidup wanita modern meningkatkan kasus kematian akibat berbagai penyakit kronis seperti diabetes hingga kanker yang tak terdeteksi sejak dini.
Dalam studi tersebut, wanita pascamenopasue lebih berisiko terhadap rangkaian penyakit bahkan serangan jantung mendadak akibat gaya hidup penuh layar.
Dibandingkan laki-laki, wanita memang lebih banyak diam dan menghabiskan waktu hanya dengan bersantai, atau sekedar menikmati hidup manusia modern.
Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu
Baca Juga: 3 Dampak Buruk Terlalu Banyak Minum Susu, Studi Sebut Perpendek Umur Pria Wanita
Lebih dari 50 persen wanita mengalami masalah serius terhadap penyakit kronis tertentu yang mulai teridentifikasi akibat gaya hidup tidak sehat.
Tak hanya itu, kurangnya kesadaran wanita terhadap gejala pada tubuhnya juga menjadi salah satu faktor penyebabnya.
Ringtimesbanyuwangi.com melansir dari berbagai sumber pada 5 Februari 2021, berikut adalah beberapa hal yang harus wanita lakukan untuk mencegah berbagai penyakit kronis dari diabetes hingga kanker sejak dini.
1. Cek Kolesterol dan Tekanan Darah
Cegah kolesterol dan darah tinggi sejak umur 20 ke atas. Dengan demikian, wanita sebaiknya melakukan pemerikasaan rutin terhadap kadar kolesterol dan tekanan darah.
Hal ini dimaksudkan untuk mempertimbangkan tes kolesterol tahunan dan pemeriksaan tekanan darah sebagai bagian dari rutinitas perawatan kesehatan rutin wanita yang lebih berisiko.
Baca Juga: Perut Buncit Jadi Tanda 5 Penyakit Berbahaya Seperti Paru-paru dan Kolesterol
2. Skrining Kanker Kolorektal
Banyak fakor yang menjadi penyebab kanker pada wanita, untuk lakukan pencegahan sejak dini untuk menekan risiko berbagai kanker pada wanita.
Skrining kanker kolorektal merupakan tindakan pencegahan sekunder berupa menemukan polip adenoma, dan menemukan kanker ketika masih stadium dini untuk menekan risikonya dengan tindakan pencegahan yang dapat dilakukan termasuk dengan skrining.
Ketika berumur 50 tahun, dokter akan merekomendasikan skrining yang tepat (seperti kolonoskopi) untuk kanker kolorektal dan masalah potensial lainnya.
3. Kanker Kulit
Cegah risiko kanker kulit sejak dini dengan melaporkan gejala tertentu dengan berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan sejak dini.
Jika Anda memiliki faktor risiko kanker kulit, seperti riwayat keluarga, kulit cerah, atau riwayat sengatan matahari pada masa kanak-kanak, Anda harus bertanya kepada dokter Anda apakah dia merekomendasikan pemeriksaan rutin.
4. Pemeriksaan Jantung
Kurangnya kesadaran wanita terhadap penyakit jantung yang mematikan, membuat penyakit ini menjadi yang bertanggung jawab atas 1 dari 4 kematian wanita setiap tahun.
Wanita sebaiknya melakukan hal ini untuk meminimalisir risiko, karena faktanya sekitar 6 persen wanita di atas usia 20 tahun memiliki penyakit jantung koroner atau penyakit arteri koroner, yang merupakan jenis penyakit jantung yang paling umum.
Baca Juga: Mengkudu Tingkatkan Kekebalan Tubuh, Manfaat Lainnya dari Kanker hingga Jantung
5. Pemeriksaan Pelvis dan Pap Smear
Wanita usia 21-65 sebaiknya melakukan hal ini atau lakukan pemeriksaan lain seperti panggul dan organ reproduksi setidaknya setiap tiga tahun sekali untuk meminimalisir risiko.
Saat pemeriksaan, dokter mungkin akan memeriksa vulva, vagina, serviks, ovarium, rahim, rektum, dan panggul Anda untuk mengetahui adanya kelainan. Tes Pap, yang menyaring kanker serviks, sering dilakukan selama pemeriksaan panggul.
6. Pemeriksaan Payudara dan Mammogram
Untuk mencegah risiko kanker sejak dini, sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan ini. Mammografi adalah proses pemeriksaan payudara manusia menggunakan sinar-X dosis rendah.
Mammografi digunakan untuk melihat beberapa tipe tumor dan kista, dan telah terbukti dapat mengurangi mortalitas akibat kanker payudara.
7. Cek Gula Darah (Diabetes)
Cegah risiko diabetes sejak dini dengan memperhatikan gejala dan risiko yang mungkin Anda rasakan.
Sebagai salah satu penyakit kronis, diabetes ditandai dengan gejala dan kondisi peningkatan kadar gula dalam darah yang akan menggerogoti sel-sel dan kekebalan tubuh manusia.
Lakukan hal ini sebagai pemeriksaan rutin sejak usia 40 tahun ke atas, dan tergantung pada riwayat keluarga serta faktor risiko Anda.
Baca Juga: Banyak Diekspor, Porang Jadi Obat Mujarab untuk Diabetes hingga Kanker Usus
8. Skrining Osteoporosis
Wanita rentan dengan masalah kesehatan tulang, terlebih saat berumur 65 tahun ke atas.
Wanita akan direkomendasikan oleh dokter untuk skrining kepadatan tulang tahunan yang dimulai pada usia 65 tahun.
Lakukan hal ini untuk mengetahui secara dini terjadinya osteoporosis dapat dilakukan skrining dengan mengukur kepadatan massa tulang (Bone Mineral Density) menggunakan alat medis khusus.
Itulah beberapa hal yang perlu Anda lakukan untuk mencegah risiko penyakit kronis seperti kanker, jantung, dan diabetes yang terbukti telah banyak membunuh.***
