Fungsi dan Kegunaan Puting Pada Pria, Ternyata Bukan Cuma Hiasan

- 13 Februari 2021, 08:45 WIB
Ilustrasi manfaat dan kegunaan puting pada pria
Ilustrasi manfaat dan kegunaan puting pada pria /Pixabay / Deep Khicher /

RINGTIMES BANYUWANGI – Sama halnya dengan wanita, pria juga memiliki puting yang mungkin saat ini menjadi pertanyaan banyak orang. Banyak orang yang merasa penasaran, apa sebenarnya manfaat dan kegunaan puting pada pria?

Pada umumnya, puting yang dimiliki oleh pria tidak memiliki manfaat secara mendasar. Berbeda dengan puting perempuan, yang memiliki fungsi untuk menyusui atau laktasi.

Meskipun begitu, puting pada pria ternyata memiliki peranan penting dalam aktivitas seksual yang dapat meningkatkan gairah, dan orgasme pada pria.

Lantas, bagaimana puting pada pria ada dan apa manfaat sebenarnya dari adanya puting pria tersebut?

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber pada 13 Februari 2021, berikut alasan dan manfaat adanya puting pada pria.

Baca Juga: 3 Perubahan Gairah Seksual Akibat Proses Penuaan Pada Pria dan Wanita

Puting pada pria terbentuk karena merupakan sisa-sisa dari proses pertumbuhan yang terjadi pada janin.

Hal ini terjadi, saat pembentukan organ tubuh, puting lebih dulu terbentuk dibanding alat kelamin pada janin. Ini yang menyebabkan bahwa puting bisa dimiliki oleh siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan.

Kemudian seiring bertambahnya usia, pembentukan embrio dapat dipengaruhi oleh susunan gen, kromosom Y, serta hormon testosteron yang membawa perubahan maskulinitas pada embrio pria. Sehingga pada proses itulah, puting pada pria berhenti tumbuh.

Fungsi puting dimiliki pria sebenarnya digunakan sebagai pelindung organ tubuh yaitu, jantung dan paru-paru.

Puting yang terdapat pada tubuh pria, akan menjadi lapisan pertama yang dapat melindungi organ jantung dan paru-paru saat terjadi hantaman yang cukup keras. Sehingga, tidak menimbulkan cedera yang cukup parah terhadap organ jantung dan paru-paru.

Baca Juga: Berhubungan Seks Selama Masa Menstruasi, Kenali Manfaat dan Risikonya

Selain sebagai pelindung, puting pada pria juga sangat berperan pada aktivitas seksual. Hal ini dikarenakan, pria dan wanita memiliki banyak saraf di bagian puting. Sehingga, sangat mudah untuk mendapatkan rangsangan pada organ ini.

Puting pada pria memiliki jaringan saraf yang lebih besar dibandingkan wanita, ini yang membuat pria akan lebih mudah merasa bergairah ketika mereka distimulasi pada bagian puting.

Pada umumnya, puting yang dimiliki oleh pria tidak dapat membesar. Karena hormon yang dimiliki oleh pria berbeda dengan wanita, yang dapat merangsang pertumbuhan puting.

Namun, ada beberapa kasus yang menyebabkan puting pria dapat memproduksi cairan yang mirip dengan air susu.

Baca Juga: Manfaat Senam Kegel Bagi Pria, Maksimalkan Fungsi Seksual Saat Bercinta

Hal tersebut dikarenakan masalah tertentu, yang dapat mempengaruhi hormon pada pria. Hormon tersebut dapat membuat jaringan pada payudara pria tumbuh, dan kondisi ini biasa disebut sebagai gynecomastia.

Gejala yang dapat anda rasakan ketika mengalami gynecomastia adalah, payudara terasa membesar, muncul jaringan yang terasa mengeras atau meradang di bagian bawah puting, timbul rasa sakit pada payudara, dan gejala yang lebih serius adalah terjadi pembengkakan dengan disertai keluarnya cairan dari puting pria.

Ketika anda mengalami beberapa gejala tersebut, anda sebaiknya tidak perlu panik. Lakukan pemeriksaan lebih lanjut kepada dokter, ahli, agar hal tersebut dapat segera diatasi.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah