Penyakit Berbahaya yang Timbul Akibat Darah Tinggi, Waspadai Serangan Jantung

- 9 Maret 2021, 20:00 WIB
Waspadai serangan jantung yang terjadi akibat darah tinggi.
Waspadai serangan jantung yang terjadi akibat darah tinggi. /Pixabay/ @Pexels/

RINGTIMES BANYUWANGI - Hipertensi, atau tekanan darah tinggi adalah saat darah anda mengalir melalui pembuluh darah dengan kekuatan lebih dari yang dianggap sehat.

Ketika tekanan darah tinggi, dapat merusak arteri dan dinding pembuluh darah dari waktu ke waktu. Hal ini menyebabkan komplikasi atau penyakit berbahaya dan bahkan kematian jika tidak ditangani.

Tekanan darah diukur dengan sistolik melebihi tekanan diastolik. Sistolik mengacu pada tekanan saat jantung berdetak.

Baca Juga: Manfaat Buah Kelengkeng, Cegah Kanker dan Jaga Kulit Tetap Awet Muda

Sedangkan diastolik mengacu pada tekanan saat jantung beristirahat di antara detak jantung. Untuk orang dewasa rata-rata, pembacaan tekanan darah dianggap normal jika di bawah 120/80 mmHg.

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Healthline pada 9 Maret 2021 mengenai Penyakit berbahaya yang timbul akibat darah tinggi.

Kerusakan Sistem Sirkulasi dan Serangan Jantung

Kerusakan yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi mulai kecil dan bertambah seiring waktu. Semakin lama tidak terdiagnosis atau tidak terkontrol, semakin serius risikonya.

Pembuluh darah dan arteri utama anda membawa darah ke seluruh tubuh dan memasoknya ke organ dan jaringan vital.

Baca Juga: 6 Penyebab Kanker Paru-Paru Paling Umum, Hindari Polusi Udara Sebisa Mungkin

Ketika tekanan di mana aliran darah meningkat, itu mulai merusak dinding arteri.

Saat robekan dinding arteri ini mulai terbentuk, kolesterol jahat yang mengalir melalui darah mulai menempel pada dinding arteri.

Semakin banyak kolesterol menumpuk di dinding, membuat arteri menyempit. Lebih sedikit darah yang bisa masuk.

Ketika jumlah darah yang tepat tidak dapat bergerak melalui arteri yang tersumbat, itu menyebabkan kerusakan pada jaringan atau organ yang seharusnya dijangkau.

Baca Juga: 3 Kesalahan yang Sering Dilakukan Wanita Menstruasi, Hindari Segera

Di jantung, ini bisa berarti nyeri dada , detak jantung tidak teratur , atau serangan jantung .

Jantung juga harus bekerja lebih keras, tetapi kurang efektif dengan tekanan darah tinggi dan arteri yang tersumbat.

Akhirnya, kerja ekstra dapat menyebabkan pembesaran ventrikel kiri, yang merupakan bagian dari jantung yang memompa darah ke tubuh.

Ini juga membuat anda berisiko lebih tinggi mengalami serangan jantung dan yang terbburuk adalah kematian.

Baca Juga: 6 Tanda Pacar yang Suka Ghosting, Telat Balas Chat Salah Satunya

Gagal Jantung

Gagal jantung adalah ketika jantung Anda menjadi sangat lemah dan rusak akibat tekanan darah tinggi. Jantung harus bekerja ekstra untuk mengalirkann darah.

Sehingga ia berhenti dapat memompa darah ke seluruh tubuh secara efektif. Jika jantung berhenti berdetak tentu ini akan lebih dekat dengan kematian

Tanda-tanda gagal jantung meliputi: sesak napas, kesulitan bernapas, bengkak di kaki, pergelangan kaki , tungkai , atau perut, juga mudah merasa lelah.***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x