RINGTIMES BANYUWANGI – Banyak yang bilang bahwa masa-masa remaja adalah masa-masa ‘golden age’.
Dimana pada masa remaja seseorang memiliki energik yang sangat meningkat, selain itu di masa-masa remaja merupakan masa terindah dalam hidup.
Namun semakin berkembangnya jaman banyak jenis makanan kekinian yang digemari oleh milenial justru tidak cukup nutrisi bahkan membawa dampak buruk bagi kesehatan remaja.
Baca Juga: Cek Tanda dan Gejala Penyakit Diabetes pada Remaja dan Anak-Anak
Sehingga lambat-laun mereka akan merasakan dampak buruk seperti terlalu malas, terlalu lemas, lingung dan sebagainya.
Seperti yang baru-baru ini terjadi dan viral di aplikasi TikTok bahwasanya ada seorang lemaja yang harus menjalani proses oprasi karena kanker payudara yang disebabka karena terlalu banyak mengkonsumsi makanan mengandung MSG dan junk food.
Justru di usia yang masih muda ini lah seseorang harus membiasakan diri untuk menjaga pola makan dan pola hidup yang sehat. Karena apabila kita menanam kebiasaan baik, maka suatu saat kita akan memanen hasil yang baik pula.
Baca Juga: 5 Penyebab Gagal Ginjal di Usia Remaja, Waspadai
Ada beberapa nutrisi yang dibutuhkan oleh remaja agar tubuh selalu fit dan enerjik. Dilansir oleh Ringtimesbanyuwangi.com melalui laman Bold Sky pada 11 Maret 2021, berikut jenis nutrisi yang wajib dipenuhi untuk kesehatan remaja.
Makanan yang kaya akan zat besi
Sebanyan 30 persen remaja di dunia kekurangan zat besi. Faktanya, zat besi sangat berguna untuk mencegah anemia ataupun darah rendah terutama pada saat masa menstruasi.
Selain itu, zat besi juga dapat meningkatkan fungsi tubuh untuk pertumbuhan, pembentukan sistem kekebalan, perkembangan otot, dan kemampuan kognitif.
Baca Juga: Gejala Diabetes Tipe 1 pada Anak dan Remaja, Waspadai Terlalu Sering Minum
Makanan zat besi dapat ditemui pada daging merah, kacang-kacangan, sayuran hijau seperti bayan dan brokoli, ikan laut, sereal dan buah-buahan yang memiliki kandungan zat besi seperti kismis, pulm dan kurma.
Probiotik
Saat ini isu kesehatan mental masih ramai diperbincangkan, mirisnya gangguan mental juga dapat diderita oleh remaja.
Banyak penelitian yang menyimpulkan bahwa perkembangan otak remaja dipengaruhi oleh mikrobiota usus sehingga. Probiotik dibutuhkan oleh remaja untuk mempertahankan poros mikrobiota.
Baca Juga: Tanda Asam Urat Menyerang Usia Remaja, Segera Waspadai dan Cegah Sejak Dini
Sehingga dapat membantu untuk mencegah gangguan mental pada masa remaja. Selain itu, probiotik juga sangat berguna untuk mencegah penyakit dan menyehatkan sistem pencernaan.
Kandungan probiotik umumnya dapat ditemukan pada yoghurt, tempe, kimchi, teh kombucha, buttermilk, dan acar mentimun.
Vitamin A
Vitamin A merupakan nutris penting yang dibutuhkan untuk pertumbuhan remaja. Vitamin A berperan penting dalam pematangan reproduksi, meningkatkan kekebalan dan mengurangi resiko masalah kulit seperti jerawat, flek, dan penuaan dini.
Baca Juga: 9 Daftar Aplikasi Berbahaya untuk Anak dan Remaja yang Harus Diketahui Orang Tua
Kekurangan vitamin A pada masa remaja menyebabkan terhambatnya pertumbuhan sistem reproduksi, gangguan kulit, hingga penyakit pernafasan.
Vitamin A dapat ditemukan pada labu, ubi jalar, wortel, susu, dan anggur.
Biji-bijian
Sebuah studi membuktikan bahwa mengkonsumsi biji-bijian dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes.
Baca Juga: Daftar Makanan Anti Penuaan Dini Terbaik yang Bisa Perpanjang Hidup Anda
Biji-bijian utuh merupakan jenis makanan sehat yang kaya akan nutrisi penting seperti karbohidrat untuk membantu menyediakan energi, serat untuk meyehatkan pencernaan, protein untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan, dan folat untuk mencegah resiko anemia, autisme dan rheumatoid.
Biasanya biji-bijian dapat dikonsumsi dengan sereal, contok makanan biji-bijian adalah beras merah, gandum, oats, biji jagung dan sejenisnya.***